Teknologi kripto memang terkenal canggih. Kecanggihan teknologi ini menjadikan banyak industri terus mengeksplorasinya, termasuk aviasi atau penerbangan, yang masih menghadapi banyak persoalan. Apakah teknologi kripto bisa menyelesaikan masalah di industri penerbangan? Berikut ini ulasannya untuk Anda!
Permasalahan di industri penerbangan
Industri penerbangan memiliki berbagai persoalan sendiri. Salah satunya adalah data yang tidak akurat. Terlebih, data dalam industri penerbangan masih sulit diakses banyak pihak. Memang, ada sejumlah maskapai yang melakukan data sharing, tapi sifatnya masih terpisah-pisah. Akibatnya, muncul masalah baru, terutama saat keterlambatan atau delay terjadi. Sebab, ada ketidakcocokan informasi satu dan tang lainnya.
Reputasi maskapai
Akibat dari masalah itu, maskapai penerbangan akan mendapat reputasi buruk. Jika reputasi sebuah maskapai sudah menurun, otomatis pemasukan pun berkurang. Masalah lainnya dari monopoli informasi penerbangan bisa muncul di dunia digital. Misalnya, situs penerbangan akan menjadi incaran hacker, kebutuhan perawatan pesawat tak terpantau, dan sulitnya mengawasi penumpang serta barang bawaan mereka.
Teknologi blockchain
Teknologi blockchain, atau kripto digadang-gadang bisa membereskan masalah industri penerbangan. Berikut ini beberapa permasalahan penerbangan, yang dapat diselesaikan dengan teknologi kripto.
Reservasi tiket
Teknologi kripto memungkinkan banyak maskapai menerapkan sistem e-ticketing. Pada dasarnya, sistem ini menyimpan data penumpang dari satu database raksasa. Data tersebut pun dapat diakses kembali sewaktu-waktu. Selain itu, teknologi kripto membantu mengatur cara penjualan dan pemakaian tiket.
Informasi penumpang
Teknologi kripto bisa membantu membuat informasi penumpang menjadi transparan. Hal ini dimungkinkan, saat sistem ledger data dan pusat data memiliki kecepatan Internet yang sama. Di sinilah teknologi blockchain menawarkan kelebihannya dalam membentuk suatu kolaborasi.
Dengan kolaborasi pintar sistem blockchain, maskapai tak perlu lagi mencemaskan hilangnya pemasukan.
Delay dan pembatalan penerbangan
Jika terjadi delay, pihak maskapai idealnya menginformasikan hal ini pada penumpang 14 hari sebelumnya. Belum lagi, informasi ini sulit didapat karena datanya tak terpusat. Hal ini menyebabkan pihak maskapai jadi kesulitan memberi informasi yang tepat soal delay. Pada waktunya nanti, dengan bantuan teknologi kripto, pihak pemegang saham dapat memberikan informasi akurat soal ini, dan mengurangi kerugian serta kesulitan maskapai penerbangan.
Perawatan pesawat
IBM telah mengusulkan penggunaan teknologi kripto sebagai digital ledger milik bersama. Digital ledger ini nantinya akan dipakai oleh berbagai maskapai penerbangan, tim maintenance, repair and overhaul (MRO), dan original equipment manufacturer (OEM). Mereka diharapakan dapat merekam jadwal penerbangan, kondisi operasional, dan pemeriksaan pesawat pada digital ledger ini. Transparansi informasi perawatan pesawat, termasuk keaslian suku cadang, dan faktor teknis lainnya akan meningkatkan keamanan penerbangan secara keseluruhan.
Identitas dan keamanan
Maskapai memiliki kewajib menjaga data penumpang, manifes penerbangan, dan informasi para awak kabin. Dashlane menyebut, dari 55 situs maskapai penerbangan yang menjalani pengujian password, hanya enam yang terbukti memiliki keamanan sempurna. Keamanan data penerbangan juga bisa terancam mengingat sistemnya yang masih terpusat. Sistem terpusat rentan untuk diretas para hacker. Teknologi blockchain yang terkenal sulit untuk diretas, bisa membantu maskapai tingkatkan keamanan informasi penting mereka.
Ternyata, teknologi blockchain bisa membantu maskapai dalam berbagai aspek ya! Semoga teknologi ini mampu menyelesaikan bermacam-macam persoalan penerbangan di Indonesia, termasuk soal delay ya.
Sumber:
hackernoon.com
medium.com
tnooz.com