Facebook dikabarkan telah menyelesaikan proses akuisisi perusahaan startup asal Israel bernama Redkix. Perusahaan rintisan ini disebut-sebut akan ikut mengembangkan Workplace, platform sosial untuk bisnis buatan Facebook.
Nantinya, Redkix yang menawarkan layanan email dan platform pesan singkat, akan bergabung dengan tim Workplace milik Facebook. Workplace sendiri merupakan platform sosial untuk bisnis yang diluncurkan Facebook pada 2016 lalu. Lalu, sejauh apa ya dampak akuisisi Redkix oleh Facebook?
Apa itu Redkix?
Dalam segi tampilan, Redkix memang sangat mirip dengan Slack, lengkap dengan deretan channel terpisah. Yang berbeda adalah cara anggota tim bisa membaca isi suatu channel sekaligus memberikan balasan lewat email. Dengan kata lain, mereka sama sekali tidak perlu menggunakan Redkix untuk bisa tergabung dalam komunikasi tim.
Kemudahan ini memungkinkan pengguna Redkix membuat channel khusus untuk berkomunikasi dengan pihak luar. Dengan demikian, siapapun yang tidak menggunakan Redkix masih bisa ikut berpartisipasi lewat email. Jadi, aplikasi ini memang bertujuan untuk memudahkan komunikasi dalam tim kerja, mirip dengan aplikasi Slack yang sudah populer terlebih dahulu.
Tujuan Facebook mengakuisisi Redkix
Startup ini digadang-gadang ikut mengembangkan Workplace, platform sosial untuk bisnis buatan Facebook. Proses pengambilalihan Redkix oleh Facebook sudah tuntas pada Kamis, 26 Juli 2018. Sebuah sumber menyebutkan, Redkix menyetujui tawaran yang diajukan oleh Mark Zuckerberg senilai kurang dari US$ 100 juta (sekitar Rp 1,4 triliun).
Kelak, Redkix akan bergabung dengan tim Workplace milik Facebook. Redkix, yang juga menawarkan layanan email, bakal menjadi bagian Workplace sebagai platform sosial untuk bisnis yang diluncurkan Facebook pada 2016. Sampai sekarang sudah terdapat lebih dari 30 ribu perusahaan yang menggunakan Workplace. Facebook memanfaatkan platform itu untuk berkolaborasi dengan para kolega untuk efisiensi pekerjaan. Redkix berperan menjembatani email yang bersifat konvensional menuju percakapan lewat pesan singkat modern.
Gabungkan tim
Seperti yang sering terjadi dalam akuisisi, Facebook akan menyatukan tim internal Facebook dengan tim Redkix. Ini berarti tim Redikix, termasuk CEO dan CTO-nya, akan bergabung dengan Facebook dan kemungkinan besar akan menutup aplikasi setelah akuisisi selesai.
Nah, apakah akuisis ini mampu mendongkrak valuasi Facebook? Mungkinkah nama Facebook kembali melejit dan menarik perhatian masyarakat? Bagaimana menurutmu?
Sumber:
techcrunch.com
klikpositif.com
telset.id
cnnindonesia.com
okezone.com
twitter.com