Meski teknologi 5G belum diterapkan secara massal, pemerintah Tiongkok rupanya sudah mengambil ancang-ancang untuk mempersiapkan teknologi 6G. Ketika berbagai vendor dan operator telekomunikasi masih mematangkan diri untuk menjalankan teknologi 5G, Tiongkok sepertinya sudah tak sabar untuk beranjak ke teknologi 6G.
Pengembangan teknologi 6G baru dimulai tahun 2020
Su Xin, kepala departemen pengembangan teknologi 5G di Kementerian Industri dan Teknologi Informasi Tiongkok, mengatakan bahwa negaranya sedang memulai riset untuk mengembangkan konsep 6G. Menurut Su, pengembangan konkret teknologi 6G akan dimulai secara resmi pada 2020, namun teknologi ini diprediksi baru bisa digunakan secara komersil pada tahun 2030.
Sebagai catatan, teknologi 5G baru dirilis di empat kota di kawasan Amerika Serikat, yakni Los Angeles, Sacramento, Houston, dan Indianapolis. Lantas, bila teknologi 5G saja belum digunakan secara massal, apa saja yang dapat dilakukan dengan teknologi 6G?
Kecepatan hingga 1 terabit per detik
Teknologi 6G dapat berjalan dengan kecepatan internet seluler sebesar 1 terabit per detik. Dengan kecepatan seperti ini, kamu dapat mengunduh sekitar 100 film dalam waktu kurang dari satu detik. Sebagai catatan, para peneliti di University of Surrey di Inggris telah mencapai kecepatan tersebut dengan teknologi 5G pada uji coba di laboratorarium.
Prediksi lain teknologi 6G
Meski begitu, pengaplikasikan teknologi 6G masih terlalu rumit untuk dibayangkan saat ini. Sama halnya dengan yang dikatakan oleh Andrea Caldini, pimpinan dari Verizon, pada Mobile World Congress yang lalu, bahwa tidak ada yang bisa memprediksi kemunculan Snapchat saat teknologi 4G masih dikembangkan.
Selain itu, menurut Su, teknologi 6G dapat menghubungkan perangkat dengan lebih baik dibandingkan teknologi 5G. Teknologi 6G diklaim dapat menyediakan jangkauan internet dengan wilayah yang lebih luas.
“Teknologi 5G memiliki tiga keunggulan utama, yakni bandwidth yang besar, waktu proses yang lebih singkat, dan koneksi yang luas. Saya pikir, teknologi 6G dapat mengungguli ketiga keunggulan tersebut,” kata Su.
Su juga mengatakan bahwa teknologi 6G dapat meningkatkan transmisi 10 kali lebih baik dari 5G. Hal tersebut dapat merevolusi struktur jaringan kabel dan nirkabel secara menyeluruh. Selain Tiongkok, banyak pula negara lain yang sedang melakukan riset dan pengembangan untuk teknologi 6G, seperti Amerika Serikat, Rusia, dan Uni Eropa.
Rekomendasi bacaan:
Sumber: