Talent mapping bisa menjadi salah satu tools penting yang kamu butuhkan dalam strategi rekrutmen dan pengembangan perusahaan.
Sebab dengan talent mapping kamu bisa mengevaluasi karyawan yang ada di dalam perusahaan saat ini, mempelajari tren tenaga kerja baru yang ingin diterapkan, merancang perekrutan dan meningkatkan kualitasnya di masa yang akan datang.
Apa itu talent mapping?
Talent mapping membantu perusahaan menganalisa kebutuhan talent - EKRUT
Talent mapping adalah teknik yang memetakan keterampilan dan kemampuan individu, menilai kinerja dan potensi mereka serta mencocokannya dengan strategi perencanaan tenaga kerja untuk menyeimbangkan talent dan kebutuhan organisasi.
Talent mapping memungkinkan perusahaan untuk menentukan strategi perekrutan perusahaan di masa depan. Ini mencakup hal-hal seperti keperluan promosi, kemungkinan kebutuhan rekrutmen jangka pendek dan panjang, serta pengembangan talent yang ada untuk memenuhi kebutuhan perusahaan di masa depan.
Perlu diketahui bahwa sebelum melakukan talent mapping, kamu harus mempertanyakan apa yang ingin dicapai perusahaan dan kapan hal tersebut ingin dicapai. Ini dilakukan karena talent mapping akan menjadi bagian untuk mendukung strategi perencanaan perusahaan tersebut.
Talent mapping akan menciptakan referensi akan talent yang kamu miliki dan yang mungkin akan kamu butuhkan nantinya sesuai dengan tujuan perusahaan tadi.
Dengan memetakan ini semua, kamu bisa mengidentifikasi kesenjangan bakat yang pada akhirnya perlu diisi.
Mengidentifikasi kesenjangan ini berarti kamu harus mencari orang-orang yang tepat untuk mengisi kekosongan tersebut, baik itu dari eksternal atau dengan cara berinvestasi dalam memberikan pelatihan bagi anggota tim yang ada di perusahaan saat ini hingga akhirnya dapat mengisi peran tersebut.
Baca juga: Kesulitan mencari kandidat terbaik? Ini cara tepatnya
Manfaat talent mapping bagi perusahaan
Talent mapping dapat bermanfaat dalam perencanaan pelatihan bagi karyawan di perusahaan - EKRUT
Seperti yang dijelaskan di atas, dengan talent mapping kamu dapat memiliki pemahaman kuat tentang sumber daya perusahaan yang ada saat ini, serta keterampilan dan kualifikasi kandidat seperti apa yang dibutuhkan di masa depan. Selain itu, beberapa manfaat talent mapping adalah:
1. Mendorong keterlibatan karyawan
Talent mapping memang kerap digunakan untuk menganalisa karyawan yang ada di perusahaan atau di talent pool perusahaan dalam menentukan strategi rekrutmen di masa depan. Namun, di luar ini hasil analisa dari talent mapping juga menawarkan peluang untuk meningkatkan keterlibatan karyawan yang ada di perusahaan.
Pasalnya kamu dapat membuka percakapan dengan karyawan untuk melihat keterampilan, kualifikasi, pengalaman dan ambisi mereka untuk kemajuan karier di dalam perusahaan.
Karyawan pun bisa memahami bahwa sebenarnya ada peluang bagi mereka untuk menyadari potensi yang mereka miliki.
2. Mengurangi waktu untuk merekrut karyawan
Melakukan talent mapping pada karyawan internal akan membantumu mengidentifikasi kesenjangan bakat yang ada di saat ini dan di masa depan sehingga kamu tahu keterampilan seperti apa yang perlu diprioritaskan dari kandidat dalam kampanya rekrutmen di masa depan.
Selain itu melakukan talent mapping pada talent pools juga membantu kamu mengetahui di mana kandidat yang kamu butuhkan tadi dapat ditemukan. Sehingga ketika tiba waktunya merekrut kamu sudah memiliki pipeline kandidat pasif dengan keterampilan yang sesuai dengan apa yang dicari.
Dengan begitu kamu dapat menghemat waktu yang dihabiskan dalam perekrutan. Semakin berkurang waktu yang dihabiskan untuk rekrutmen semakin berkurang pula biaya yang dihabiskan perusahaan.
3. Membantu mengidentifikasi karyawan jangka pendek
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, dengan talent mapping kamu dapat mengetahui banyak hal dari karyawan yang kamu miliki saat ini. Kamu bisa melihat siapa saja karyawan yang produktif dan siapa saja yang mengalami penurunan performa.
Dari penurunan performa tersebut kamu juga bisa melihat apakah karyawan telah kehilangan motivasi dan komitmen mereka untuk peran yang mereka jalani saat itu.
Sehingga dari data ini kamu dapat mengidentifikasi calon-calon karyawan yang berpotensi meninggalkan perusahaan dalam jangka pendek dan menganalisa kesenjangan talent yang mungkin bisa muncul di masa depan. Dengan begitu kamu pun dapat meningkatkan strategi rekrutmen kamu di masa depan.
Baca juga: Intip 5 cara terbaik untuk rekrutmen online
4. Membantu pengambilan keputusan
Talent mapping jelas akan membantu perusahaan mengambil keputusan yang berkaitan dengan pengembangan karyawan.
Misalnya, saat kamu tidak menemukan kandidat karyawan yang potensial, kamu dapat melakukan rekrutmen internal karena kamu mengetahui karyawan-karyawan mana yang dapat menangani peran baru yang dicari tersebut.
5. Mengumpulkan wawasan tentang pasar
Setelah talent mapping dilakukan secara internal untuk mengidentifikasi kesenjangan talent yang ada dan peluangnya di masa depan, kamu dapat melakukan hasilnya untuk melakukan perbandingan demi mengumpulkan wawasan tentang kapabilitas dari para pesaing.
Misalnya bagaimana pesaing menyusun tim dan struktur organisasinya, menyelidiki tren kompensasi dan tunjangan yang ada dan melihat bagaimana rencana pelatihan dan pengembangan karyawan mereka.
Dengan mengumpulkan wawasan ini kamu dapat memiliki pandangan yang lebih holistik tentang kebutuhan talent di pasaran.
6. Membangun brand eksternal
Salah satu manfaat lain dari talent mapping adalah menunjang strategi branding perusahaan.
Pasalnya melakukan internal talent mapping dapat menghasilkan keterlibatan karyawan yang lebih baik sehingga dapat menunjang employer brand dan reputasi perusahaan secara umum. Hal ini juga diperlukan untuk menarik kandidat berbakat ke dalam perusahaan.
Nah, setelah melihat banyaknya manfaat dari talent mapping dalam pertumbuhan perusahaan, tidak ada salahnya kamu pun mulai mempertibangkan untuk menerapkannya dalam strategi rekrutmen dan pengembangan perusahaan dari sekarang.
Sumber:
- thrivetrm.com
- talent-works.com
- nigelwright.com
- vsource.io