Situasi pandemi telah merubah cara perusahaan dalam merekrut kandidat dengan mempertimbangkan beberapa skill yang dibutuhkan perusahaan.
Melalui beberapa skill di bawah ini, kamu akan terlihat menonjol dibanding kandidat lainnya. Apa saja skill tersebut? Simak di bawah ini.
1. Skill yang dibutuhkan perusahaan salah satunya keterampilan Tech Savvy
Mereka yang memiliki keterampilan teknologi akan sangat terbantu dalam efisiensi kerja - EKRUT
Memiliki keterampilan dan pengetahuan tentang teknologi alias tech savvy sangat diandalkan ketika terjadi pandemi Covid-19.
Pandemi telah memaksa setiap karyawan untuk menjaga jarak satu sama lain, sehingga untuk tetap membuat bisnis berjalan dengan stabil dan efisien diperlukan teknologi sebagai penunjang.
Adapun keterampilan teknologi yang dibutuhkan yakni kemampuan untuk menggunakan berbagai macam tools seperti:
- Tools video conference seperti Skype Meet Now, Discord, Google Hangout dan sebagainya
- Tools untuk mengelola pekerjaan seperti Trello dan Evernote
- Tools mempermudah kerja tim seperti Slack dan Lark. Kamu juga bisa mencari tahu tools untuk meningkatkan produktivitas kerja di sini
Tak hanya penguasaan teknologi berupa tools di atas, pandemi pun telah memaksa bisnis untuk melek terhadap kecanggihan Artificial Intelligence, Big Data, Internet of Things, dan Virtual Reality.
Teknologi inilah nantinya akan dipercaya memberikan masa depan yang lebih baik bagi perusahaan yang mengembangkannya.
Oleh karena itu, kandidat yang menguasai kecanggihan teknologi ini akan lebih diperhitungkan oleh perusahaan untuk direkrut menjadi kandidat yang potensial.
Baca juga: 6 Daftar aplikasi video conference alternatif selain Zoom
2. Literasi Data
Kebutuhan akan data sangat diperlukan dalam revolusi industri 4.0 - EKRUT
Kebutuhan akan data sangat diperlukan dalam revolusi industri 4.0.
Dengan data yang tepat perusahaan dapat memprediksi dampak dari gangguan bisnis yang mungkin terjadi di masa depan, sehingga mereka dapat melayani pelanggan dengan produk dan layanan yang lebih tepat.
Sayangnya literasi data ini akan terasa sia-sia bila perusahaan merekrut orang-orang yang tidak paham akan kegunaan dan cara menganalisis data.
Karena itulah kehadiran kandidat yang memiliki keterampilan seperti Data Scientist dan Data Analyst akan dapat memenuhi skill yang dibutuhkan perusahaan.
3. Kemampuan media sosial dan digital
Kemampuan melakukan kampanye digital juga sangat diperlukan pasca pandemi - EKRUT
Daftar ketiga skill yang dibutuhkan perusahaan pasca pandemi adalah keahlian yang bergerak dalam bidang Search Engine Optimization (SEO), Search Engine Marketing (SEM), kampanye email marketing dan semua bidang pemasaran digital.
Kabarnya permintaan akan keahlian ini mengalami peningkatan pasca pandemi.
Ditambah mulai banyak perusahaan yang mengalihkan kegiatan kampanye dalam bentuk digital, baik itu melalui platform Instagram, Facebook, Twitter bahkan email marketing.
Strategi kampanye ini dianggap lebih efektif ketimbang kampanye konvensional yang dulu banyak dilakukan.
Baca juga: 8 Jenis strategi pemasaran yang paling efektif
4. Keterampilan coding
Kemampuan coding dan pengembangan web juga sangat diperlukan - EKRUT
Transformasi digital mendorong perusahaan membutuhkan karyawan dengan skill coding dan pengembangan web.
Apalagi setelah layanan bisnis banyak beralih menggunakan teknologi lewat situs dan aplikasi, membuat keberadaan orang yang ahli dalam bidang pemrograman sangat dibutuhkan.
Beberapa contoh perusahaan yang menggunakan teknologi seperti perusahaan Gojek, Tokopedia, Bukalapak, Traveloka dan lain-lain.
Seiring bertambahnya perusahaan teknologi di Indonesia, pastinya permintaan akan skill ini makin meningkat.
5. Komitmen untuk selalu belajar
Kebutuhan untuk terus belajar dan selalu penasaran dengan hal baru juga penting dimiliki oleh tiap kandidat - EKRUT
World Economic Forum mencatat bila dalam waktu 5 tahun saja ada sekitar 35 persen keterampilan yang kini dianggap penting akan mengalami perubahan.
Ini sejalan dengan perkembangan zaman yang semakin maju, pengetahuan dan teknologi semakin berkembang, dan wawasan manusia juga harus makin bertambah.
Ke depan persaingan tenaga kerja akan makin ketat, membuat kandidat yang sedikit memiliki keahlian akan tersingkir dibandingkan mereka yang andal dan profesional dalam bidang yang dibutuhkan.
Tidak heran bila komitmen untuk terus belajar menjadi sangat dibutuhkan karena dengan mau belajar, karyawan menjadi lebih adaptif dengan perkembangan zaman.
Itulah 5 skill yang dibutuhkan perusahaan pasca pandemi. Di luar skill tersebut masih ada skill lain yang tak kalah penting seperti keterampilan memimpin, problem solving serta emotional intelligence yang penjelasannya dapat kamu lihat di video berikut.
Baca juga: Mengenal emotional intelligence dan cara meningkatkannya
Kamu bisa terus mengasah soft skill tersebut sehingga bisa menjadi kandidat potensial yang banyak dibutuhkan oleh perusahaan.
Sumber:
- FastCompany.com
- Forbes.com