Bekerja di perusahaan yang terkenal dan juga mapan secara usia dan model bisnis menjadi impian banyak orang. Salah satu alasanya ialah tunjangan dan kesejahteraan yang didapatkan cukup menjanjikan dan aman. Namun di era saat ini, sudah begitu banyak perusahaan startup yang sedang berkembang. Beberapa di antaranya bahkan sudah mendapatkan status unicorn. Tak heran jika perusahaan startup telah menjadi pilihan bagi fresh graduate yang baru memulai kariernya. Meski berskala kecil, kamu akan terkejut dengan benefit yang bakal didapatkan. Apalagi jika kamu baru lulus atau masih perlu banyak skill dan pengetahuan, tentunya peluang menyerap ilmu akan lebih banyak kamu dapatkan. Nah, berikut ini beberapa alasan mengapa kamu harus kerja di perusahaan startup.
Berkontribusi langsung dalam membawa perubahan perusahaan
Memasuki perusahaan startup berarti kamu siap membawa peran dalam perubahan. Jumlah karyawan yang tidak sebanyak perusahaan besar dan sistem kerja yang spesifik membuat satu gerakan yang kamu buat menjadi berarti. Bisa berkontribusi baik dan menjadi terobosan bagi perusahaan startup tempatmu bekerja atau sebaliknya, menjadi awal kerusakan yang akan berkepanjangan dampaknya.
Berbeda dengan perusahaan dengan kisaran jumlah karyawan ratusan hingga ribuan yang tersebar di berbagai pulau, sedikit kesalahan masih bisa ditutupi dengan sistem yang sudah ada dan berlaku selama ini. Bekerja di startup berarti benar-benar melakukan sesuatu yang membawa perubahan, baik kecil atau besar.
Lingkungan penuh inovasi
Alasan lain kenapa kamu harus kerja di perusahaan startup adalah kamu akan merasakan bekerja dengan tim yang sangat bersemangat dan antusias. Berada di sekitar orang-orang dengan passion yang besar dapat memicu inspirasi setiap saat. Inspirasi tersebut akan berujung kepada ide-ide yang eksploratif dan inovatif. Tentu saja hal tersebut akan mendorong perkembangan bisnis untuk selalu menjadi lebih baik dari pesaing dalam industri yang lebih besar.
Menjadi bagian dari tim kewirausahaan juga merupakan cara terbaik untuk belajar berinovasi. Pengusaha adalah orang-orang yang tepat untuk Anda belajar mengidentifikasi masalah dan menemukan cara baru yang efisien untuk mengatasinya. Siapa tahu, berbekal pengalaman kerja di perusahaan startup membuatmu memiliki inovasi membuat perusahaan baru nantinya.
Belajar langsung dari founders
Bekerja di perusahaan startup juga membuatmu berkesempatan mendapatkan hal yang jarang bisa didapatkan jika kamu bekerja untuk korporat. Salah satunya kamu bisa belajar langsung dari para pendiri perusahaan startup tempat kamu bekerja. Pengusaha-pengusaha itu terkenal akan ide-ide yang kreatif dan revolusioner. Mereka bisa menjadi sumber belajarmu. Pastinya menarik dong, kamu bisa kerja bareng sekaligus dapat ilmu, kan?
Dikenal atau diakui
Banyak yang mengatakan sangat sulit untuk bisa dikenali jika kamu kerja di perusahaan korporat. Tapi kalau kerja di perusahaan startup, hal itu nggak terlalu berlaku, lho! Misalnya, ada proyek yang kamu kerjakan berhasil dan mencapai target, rekan kerja bahkan atasanmu akan mengirimkan surel ucapan selamat atau sekadar menghampirimu dan menyemangatimu. Memang sih, ini kelihatannya sederhana. Tapi ini sangat penting lho, supaya kamu tetap semangat kerja terus.
Bekal memulai bisnis sendiri
Bergabung di perusahaan startup memberimu kesempatan mempelajari hal yang diperlukan untuk menjadi bos sendiri. Jika kamu menjalankan ide sendiri, jangan heran satu hari kamu bisa menjadi bos bagi perusahaan yang kamu bangun. Lingkungan perusahaan startup adalah kondisi ideal untuk mendidik diri sendiri tentang cara menetapkan tujuan, melaksanakan strategi, menjalankan operasi bisnis.
Kamu juga dapat diminta untuk melakukan tugas-tugas bisnis administrasi lainnya yang benar-benar berguna saat memulai usaha sendiri. Perusahaan startup dapat membekalimu dengan keterampilan, pengalaman, pengetahuan, serta koneksi untuk memulai bisnis.
Setelah membaca ulasan mengenai alasan bekerja di perusahaan startup, apakah sekarang kamu tertarik untuk bergabung dengan perusahaan startup dan memulai membangun karier kamu?
Rekomendasi bacaan:
- Apa perbedaan antara HR di startup dan korporat?
- 8 kesalahan umum startup di tahun pertamanya
- 10 startup dengan investasi terbesar di Asia Tenggara
Sumber:
- jobfluent.com
- fastcompany.com
- entrepreneur.com
- monster.com