Menuliskan CV dalam bahasa Inggris sudah menjadi hal yang sering dilakukan para pencari kerja di masa sekarang.
Pasalnya, hal ini terkadang dianggap sebagai salah satu cara untuk menarik perhatian perekrut dan menunjukkan kemampuan dasar berbahasa Inggris yang dimiliki kandidat sebagai nilai tambah.
Nah, agar CV bahasa Inggris kamu dipandang menarik dan profesional di mata perekrut simak beberapa tips dan contoh CV bahasa Inggris berikut ini.
Struktur CV bahasa Inggris
Tuliskan pengalaman kerja kamu secara runut dalam CV - EKRUT
Pada dasarnya struktur pada CV dalam bahasa Inggris tidak jauh berbeda CV dalam bahasa Indonesia. Setidaknya ada beberapa elemen yang ada pada struktur CV bahasa Inggris kamu, seperti:
1. Contact information
Contact information biasanya berisi informasi mengenai nama, alamat, nomor telepon, alamat email, dan platform jejaring profesional atau situs kamu.
Pada bagian alamat kamu bisa memasukkan alamat lengkap atau hanya kota dan provinsi, tergantung preferensi masing-masing.
Pastikan bahwa alamat email yang kamu cantumkan pada bagian ini terlihat profesional, ya.
2. CV summary atau objective
Tuliskan pula CV summary atau objective sepanjang 2 hingga 3 kalimat pada CV bahasa Inggris kamu untuk memberi kesan pertama yang menarik perhatian perekrut.
Pada dasarnya CV summary atau objective ini seperti bagian deskripsi diri yang dapat menunjukkan pengalaman kerja, prestasi atau tanggung jawab, atau tujuan yang berkaitan dengan peran dalam pekerjaan kamu.
Contoh:
Senior front-end developer with more than 10 years of experience in Angular and ReactJS. Specialized in developing e-commerce solutions following agile development principles. Seeking a position as a front-end lead developer at a startup company.
Untuk kamu yang baru lulus kuliah, pada bagian ini kamu mungkin bisa menjelaskan keterampilan, pendidikan, bagaimana kamu menerapkan pengetahuan yang kamu miliki atau motivasi apa yang kamu miliki untuk melamar pekerjaan tersebut.
Contohnya:
Hard-working recent graduate with a B.A. in graphic design from University of Indonesia. Seeking new opportunities, with 3+ years of practical experience with Photoshop, Adobe Illustrator, creating, and designing UX/UI. Looking to grow as a designer."
3. Work experience
Bagian ini menjelaskan pengalaman kerja yang kamu lalui beserta tanggung jawab atau pencapaiannya yang ditulis dengan urutan dari pengalaman kerja terbaru hingga terlama. Kamu bisa menggunakan format berikut untuk menuliskan bagian pengalaman kerja mulai dari judul pekerjaan atau posisi, nama perusahaan, tanggal bekerja, pencapaian atau tanggung jawab.
Contohnya:
Business Development Manager
PT. ABC
2013 - 2016
Achievements:
- Ensured that new and old clients will grow into a loyal customer base in specialist niche market.
- Developed and implemented sales, marketing plans, and the strategy for the next 5 years.
- Successfully manage 5-8 million budget projects and achieved project scheduled goals.
4. Skills
Meskipun skills yang kamu miliki pada dasarnya sudah terlihat pada bagian deskripsi pekerjaan yang telah kamu tulis, namun terkadang kamu tetap bisa menambahkan bagian skill khusus pada CV bahasa Inggris yang menunjukkan skill, seperti skill teknis atau soft skills yang kamu kuasai.
5. Education
Bagian ini menunjukkan riwayat pendidikan kamu. Cukup tuliskan riwayat pendidikan saat kuliah dengan format, nama gelar, nama universitas, tahun kuliah, GPA, dan pencapaian atau penghargaan yang kamu dapat.
Selain beberapa elemen di atas, kamu juga bisa menambahkan bagian achievements, interest atau references ke dalam CV bahasa Inggris kamu bila memang ada.
Baca juga: 6 contoh cover letter dan tips mengirimnya agar dilirik HRD
Tips membuat CV bahasa Inggris
Pastikan untuk melakukan proofread sebelum mengirimkan CV - EKRUT
Selain memerhatikan struktur, ada beberapa tips yang bisa kamu perhatikan agar CV bahasa Inggris yang kamu buat terlihat lebih profesional.
1. Perhatikan jenis dan panjang kalimat yang digunakan
Selain pekerjaan kamu saat ini, semua hal dalam CV bahasa Inggris ditulis dalam kalimat past tense.
Hindari pula penulisan subjek kalimat (seperti I, my), possessive pronoun (seperti my, mine, his, hers), dan bahkan terkadang artikel (the atau a) agar kalimat lebih singkat,
Jika mencantumkan lebih dari satu pencapaian pada satu kalimat, gantilah kata ‘and’ dengan titik koma. Contohnya daripada menuliskan kalimat ini "I led an important project and my manager gave me an promotion", kamu bisa menuliskannya lebih singkat menjadi "Led key project; promoted by manager".
Jika menggunakan bullet point atau frasa pada deskripsi pekerjaan, cobalah untuk memulainya dengan cara yang sama. Contohnya memulai setiap poin dengan kata kerja, seperti:
- Managed a team of 40 recruiters.
- Designed and implemented an online recruitment program.
- Increased number of recruits by 100%.
2. Gunakan actions verbs
Action verbs yang dinamis lebih menarik perhatian pembaca dibanding passive verbs karena akan membuat kamu terdengar lebih energik, dan termotivasi.
Contoh passive verbs adalah am, was, have dan had, sementara contoh action verbs seperti:
- Accomplished.
- Collaborated.
- Encouraged.
- Established.
- Facilitated.
- Founded.
- Managed, dan lain-lain.
Contoh penggunaan dalam kalimat: Alih-alih menuliskan "was in charge of 10 employees", kamu bisa menuliskannya menjadi "managed a team of 10 employees".
3. Perhatikan penggunaan huruf kapital
Setiap bahasa memiliki aturan berbeda tentang penggunaan huruf kapital. Hindari untuk menggunakan huruf kapital pada CV dalam bahasa Inggris secara berlebihan, salah dan tidak konsisten.
Gunakan huruf kapital untuk setiap kata dalam judul pekerjaan, nama perusahaan, nama gelar, nama universitas atau perguruan tinggi, serta nama bulan dan hari. Contohnya seperti Customer Sales Representative at Vodafone atau Bachelor of Arts Degree in English Literature.
Jika kamu ingin menunjukkan sesuatu yang penting, lebih baik gunakan font miring atau tebal dibanding menggunakan caps lock. Contoh penulisan kapital yang harus dihindari dalam CV seperti: COMPLETED 10 LEVELS OF DIGITAL MARKETING COURSES.
4. Koreksi kembali
Setelah menyelesaikan CV bahasa Inggris kamu, pastikan untuk membaca ulang dan mengoreksi bila masih ada penggunaan kata, atau tata bahasa yang salah.
Kamu bisa memanfaatkan tools pemeriksa tata bahasa atau ejaan bahasa Inggris seperti Grammarly, atau dengan langsung meminta seseorang yang fasih berbahasa Inggris untuk mengoreksi CV kamu kembali.
Baca juga: Mitos dan tips cara membuat CV yang menarik
Contoh CV bahasa Inggris
Berikut adalah beberapa contoh CV bahasa Inggris yang bisa kamu jadikan referensi.
Contoh CV bahasa Inggris sederhana
Contoh CV bahasa Inggris Customer Service
Contoh CV bahasa Inggris Copywriter
Contoh CV bahasa Inggris lulusan baru
Itulah beberapa tips dan contoh CV bahasa Inggris yang perlu kamu perhatikan. Selain dengan membuat CV yang benar dan menarik, masih ada cara yang dapat kamu lakukan untuk mencapai karier impian.
Salah satu langkah mudahnya adalah dengan mendaftarkan dirimu di situs talent marketplace seperti EKRUT. Pasalnya, kamu hanya perlu mendaftar dan memasukan data dirimu, tanpa perlu bersusah-payah membuat CV. Selanjutnya, perusahaanlah yang akan menghubungimu.
Sumber:
- novoresume.com
- englishtrackers.com
- careeraddict.com
- studentjob.co.uk