Tokopedia dikabarkan beri suntikan dana ke SiCepat

Published on: 26 October 2021

•

Min read: 3 min read

Nur Lella Junaedi

Enthusiastic to be part of the creative world especially as a content writer.

Startup layanan pengiriman SiCepat, kabarnya mendapatkan pendanaan dari e-commerce besar di Indonesia yakni Tokopedia. Berita ini didapatkan berdasarkan informasi yang dihimpun dari DealstreetAsia.

Kabarnya investasi ini sudah terjadi sejak tahun lalu dan masuk dalam investasi seri A SiCepat yang saat itu berhasil mengumpulkan sebesar USD 50 juta.

Dalam putaran pendanaan itu, ada investor lain juga yang terlibat yakni Barito Technology dan Kejora InterVest Growth Fund.

Bentuk investasi ini dilakukan untuk mempercepat kemampuan logistik SiCepat. Sayangnya, dalam pengumuman pendanaan yang terjadi pada April 2019 lalu, namaTokopedia tidak disebutkan dalam pendanaan tersebut.

Tokopedia sendiri sampai saat ini enggan menanggapi kabar investasi tersebut. Begitupun dari sisi perusahaan SiCepat pun masih belum mengonfirmasi.

Sebelumnya, pada Juli lalu melalui media Reuters diketahui bahwa, Tokopedia tengah berinvestasi di dua perusahaan logistik dengan memanfaatkan AI untuk memprediksi perilaku pembelian sebagai cara untuk mempercepat proses pengiriman.

Sebagai informasi, SiCepat didirikan sejak 2014 silam dengan fokus memberikan berbagai macam layanan, mulai dari:

SiCepat Regular dengan pengiriman paling lama 15 jam ke seluruh wilayah Jabodetabek dan Bandung
SiCepat Best dengan pengiriman besok sampai tujuan ke seluruh wilayah Indonesia
SiCepat Cargo untuk pengiriman barang yang besar selama 1-3 hari ke seluruh wilayah Indonesia
SiCepat COD, fasilitas COD dengan belanja di marketplace dengan pengiriman selama 8 jam di wilayah Jabodetabek, Bandung, Solo, Semarang, Surabaya dan Yogyakarta
SiCepat Go, layanan pengiriman ke luar negeri seperti negara Asia dan Australia
SiCepat Syariah, layanan donasi yang berasal dari diskon yang didapatkan oleh pelanggan

Hingga saat ini, SiCepat mengklaim bahwa layanannya sudah tersedia di seluruh Indonesia dan mampu mengirim paket sebanyak 400 ribu per hari di seluruh wilayah dalam negeri.