Sebagai marketer, lingkup yang dikerjakan tentu beragam mulai dari advertising, email marketing, search engine marketing, hingga social media marketing. Skill marketing seperti mengenal perilaku konsumen, kemampuan menulis, pengetahuan desain, hingga brand marketing juga perlu dikuasai.
Brand marketing adalah salah satu metode yang bisa dipakai untuk mengoptimalkan penjualan dari sebuah produk. Skill yang satu ini kerap menjadi tantangan bagi marketer karena berhubungan dengan teknik pemasaran tertentu. Mungkin, kamu justru akan tertarik dan ingin menggeluti bidang ini.
Nah, untuk lebih memahaminya berikut ini beberapa informasi terkait brand marketing yang perlu kamu ketahui.
Apakah yang dimaksud dengan brand marketing?
Brand marketing bertujuan untuk meraih customer - EKRUT
Brand marketing adalah salah satu teknik pemasaran yang memanfaatkan brand dari sebuah produk guna meraih customer sebanyak-banyaknya.
Branding ini memerlukan proses kreatif seperti pembuatan logo, penentuan slogan, mendefinisikan pesan yang hendak disampaikan.
Selain itu, brand marketing juga mengintegrasikan brand dengan kegiatan usaha dan berbagai kegiatan kreatif lainnya yang bertujuan untuk membentuk persepsi pelanggan.
Oleh karena itu, perlu dipikirkan dengan matang dan out of the box, sehingga brand tersebut mampu melekat di hati pelanggan dan membuatnya beda dari pesaing.
Baca juga: 6 digital marketing tools yang wajib untuk kamu ketahui
Strategi brand marketing
Seorang marketer harus andal dalam memilih tools dan strategi yang tepat - EKRUT
Sekarang, setelah mengetahui brand marketing adalah teknik pemasaran. Tentunya untuk menjalankannya diperlukan strategi. Berikut ini adalah beberapa strategi brand marketing yang perlu kamu ketahui.
1. Membuat marketing strategy dan marketing plan
Dalam menentukan brand marketing, kita perlu membuat marketing strategy dan marketing plan. Beberapa orang menilai marketing strategy dan marketing plan adalah dua hal yang sama.
Marketing strategy dan marketing plan adalah dua hal yang berbeda, namun saling berkaitan. Marketing strategy adalah berbagai penjelasan mengenai tujuan yang harus dicapai oleh seorang marketer.
Oleh karenanya, marketing strategy sangat tergantung pada tujuan bisnis masing-masing perusahaan. Sementara, marketing plan merupakan implementasi dan langkah-langkah konkret dari marketing strategy yang telah disiapkan.
2. Memilih tools dan konten yang tepat untuk digital marketing
Untuk mengefektifkan proses marketing, sebagai marketer kamu harus piawai dalam memilih tools yang paling tepat untuk proses marketing. Tentu saja pemilihan ini harus didasari pada kebutuhan dan jenis produk yang akan dipasarkan.
Ketahui juga tools dan konten yang tepat. Konten dalam hal ini meliputi berbagai aspek seperti konten tulisan maupun konten audio-visual. Maka selain memperhatikan bagaimana desain dalam brand yang kita ciptakan.
Selain meningkatkan brand awareness melalui konten-konten yang disajikan, kita juga berpeluang untuk mendapatkan subscriber yang berpotensi menjadi konsumen dari produk yang kita tawarkan.
Baca juga: Apa sih manfaat push notification buat marketing?
3. Identifikasi target pelanggan
Startegi selanjutnya dari brand marketing adalah untuk menetapkan target dari pelanggan. Jangan bilang, bila perusahaanmu menargetkan semua jenis pelanggan dan kalangan.
Sebab, itu akan sangat luas untuk diidentifikasi. Tahukah kamu bahwa semakin sempit dan terukur target pelanggan maka akan semakin cepat pertumbuhannya.
Sebaliknya semakin beragam target pelanggan maka upaya pemasaran akan semakin terdilusi.
4. Bangun kerjasama dengan berbagai pihak
Untuk memaksimalkan hasil yang diperoleh, maka selain melakukan content strategy marketing, tidak ada salahnya untuk mengombinasikan marketing melalui jalan influencer.
Selain itu, kamu juga membutuhkan satu skill tambahan, yakni public relations. Sebab selain bertugas untuk menciptakan relasi yang baik dengan para customer, seorang marketer juga harus memiliki kemampuan kerjasama yang baik dengan pihak-pihak yang berpeluang menjadi partner.
Dengan memaksimalkan berbagai strategi yang bisa digunakan untuk meningkatkan penjualan melalui strategi brand marketing tersebut, tentunya proses marketing yang dijalankan akan lebih potensial.
Meskipun tiap produk memiliki metodenya masing-masing, setidaknya strategi tersebut paling umum yang bisa diterapkan ke daalm semua jenis produk yang dipasarkan.
Baca juga: Penasaran apa saja konsep psikologi untuk konten marketing?
Sekarang kamu sudah tahu apa yang dimaksud brand marketing dan strategi apa yang diperlukan, kan? Jika kamu ingin terus mengembangkan kariermu di dunia marketing, daftarkan dirimu di situs talent marketplace.
Dengan begini, kamu akan lebih mudah ditemukan oleh perusahaan yang cocok denganmu.
Sumber:
- g2crowd.com
- marketingschools.org
- marketingland.com
- hingermarketing.com