Teknik pomodoro jadi salah satu cara untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Terutama bagi kamu yang suka menunda-nunda pekerjaan.
Teknik pomodoro ini akan melatih kamu untuk bisa berkonsentrasi dalam interval waktu yang khusus sekaligus memberi jeda yang jelas untuk beristirahat bagi penggunanya.
Bila kamu tertarik untuk mengetahui tentang teknik pomodoro ini simak selengkapnya di sini.
Apa itu teknik pomodoro?
Kata pomodoro berasal dari bahasa Italia yang memiliki arti tomat - EKRUT
Teknik pomodoro adalah strategi manajemen waktu dengan menggunakan timer untuk membagi pekerjaan ke dalam interval waktu untuk fokus dan beristirahat.
Teknik ini mulanya ditemukan oleh Francesco Cirillo pada tahun 1980-an. Kala itu ia masih seorang mahasiswa yang kesulitan untuk fokus dalam menyelesaikan tugas-tugas kuliahnya.
Ia pun berkomitmen untuk dapat mengatur waktu sebaik mungkin dengan mencoba fokus sekitar 10 menit.
Terdorong oleh komitmen itu, kemudian Cirillo menemukan timer dapur berbentuk tomat di mana dalam bahasa Italia dari tomat adalah pomodoro. Dari sanalah kemudian teknik ini tercipta dan banyak dipakai.
Baca juga: Pentingnya skala prioritas untuk meningkatkan produktivitas kerja
Alasan kenapa kamu perlu mencoba teknik pomodoro
Bisa mengendalikan gangguan dan waktu jadi alasan banyak orang menggunakan teknik ini - EKRUT
Kamu memang bisa mengatur waktu sendiri tanpa menggunakan teknik pomodoro. Namun, teknik ini dapat membantumu dalam mengatur waktu saat mengerjakan aktivitas dengan tidak melupakan waktu beristirahat.
Berikut beberapa alasan lain kamu layak mencoba teknik pomodoro ini:
Mengelola gangguan dan mengendalikan waktu
Teknik pomodoro akan membantu kamu fokus untuk dapat mengendalikan waktu dan membatasi berbagai macam gangguan. Sebab, dalam interval waktu 25 menit dalam teknik ini kamu akan dipaksa mengerjakan pekerjaan sebaik mungkin.
Gangguan berbagai macam pasti datang dalam bentuk seperti pesan WhatsApp, telepon dari orang tua, email, grup media sosial dan sebagainya.
Kamu bisa menuliskan gangguan itu dalam secarik kertas kemudian mulai menanggapi gangguan itu saat kamu selesai mengerjakan pekerjaan dengan teknik pomodoro.
Atau misalkan saat kamu didekati rekan kerja yang mencoba menanyakan sesuatu, kamu bisa mengatakan, “maaf saya sedang tidak bisa diganggu saat ini, nanti saya akan hubungi kamu kembali.”
Mengurangi sakit punggung dan kelelahan mental
Alasan menggunakan teknik pomodoro yaitu dengan teknik ini mengharuskan pengguna beristirahat secara teratur kurang lebih selama 5 menit setiap interval jedanya.
Kamu bisa memanfaatkan itu untuk melemaskan otot, membuat kopi, makan, atau berjalan-jalan di areal kantor.
Ada baiknya saat istirahat ini tidak digunakan untuk aktivitas yang menuntut kamu melihat layar komputer atau handphone agar otakmu lebih segar dan bisa mencari inspirasi lain.
Meningkatkan akuntabilitas
Di akhir proses pomodoro, kamu bisa meluangkan waktu untuk mencatat hal-hal apa saja yang telah berhasil kamu lakukan.
Lewat catatan kecil itu, kamu bisa menganalisa apa yang kurang dari cara kerjamu dan apa yang bisa kamu lakukan lebih untuk waktu yang kamu miliki.
Bila hasilnya bagus, setidaknya kamu bisa lebih termotivasi untuk berada terus di koridor waktu yang benar.
Baca juga: 11 Tips dan teknik manajemen waktu untuk mencapai kesuksesan
Cara mengaplikasikan teknik pomodoro dalam pekerjaan
Tulis terlebih dahulu daftar pekerjaan yang akan kamu lakukan baru kemudian menerapkan teknik ini - EKRUT
Setelah kamu memahami alasan kenapa perlu menggunakan teknik pomodoro ini, kini kamu perlu tahu cara menggunakan teknik tersebut.
Penerapan teknik pomodoro terdiri dari pola selang waktu 25 menit untuk kamu fokus bekerja dan setelah itu 5 menit untuk beristirahat.
Sebelum mengaplikasikan teknik ini, kamu bisa menggunakan timer di handphone untuk alarm setiap 25 menit sekali dan alarm 5 menit sekali untuk beristirahat.
Bila cara itu terlalu merepotkan, kamu bisa mengunduh terlebih dahulu aplikasi pomodoro timer khusus untuk Android dan pomodoro pro khusus untuk iOS.
Terdapatkan pula aplikasi desktop untuk teknik ini yang bisa kamu pakai melalui link ini. Berikut cara kerjanya:
- Tulis terlebih dahulu daftar pekerjaan yang ingin kamu selesaikan untuk beberapa jam ke depan. Tentukan berapa interval yang kamu butuhkan untuk pekerjaan itu, 4 interval pomodoro atau hanya 1 interval pomodoro
- Atur timer dan fokuslah pada tugas yang harus kamu selesaikan hingga timer berdering
- Saat pomodoro berakhir tandai satu pomodoro dan catat apa yang telah kamu lakukan
- Nikmati istirahat 5 menit di setiap jedanya
- Saat kamu telah melakukan 4 interval waktu dalam pomodoro maka ambillah jeda selama 15 hingga 30 menit lebih lama dari sebelumnya untuk menyegarkan pikiran
Lakukan cara ini saat kamu akan mulai bekerja atau melakukan aktivitas lain. Kemudian identifikasi hasilnya, apakah semua daftar pekerjaan itu telah selesai atau tidak.
Baca juga: 7 Penyakit yang sering muncul akibat bekerja berlebihan
Kamu bisa melakukan evaluasi sendiri terkait keberhasilanmu. Lambat laun bila kamu konsisten melakukan teknik pomodoro ini, maka akan memberikan dampak positif di samping meningkatkan produktivitas waktu dan pekerjaan. Selamat mencoba.
Sumber:
- Todoist.com
- Francescocirillo.com
- Themuse.com
- Lucidchart
