Struktur organisasi perusahaan dibutuhkan agar perusahaan dapat fokus dalam berkembang dan mencapai tujuan yang dicita-citakan. Agar kamu lebih paham, simak ulasan mengenai struktur organisasi perusahaan berikut ini.
Baca juga: Mudah, ini 8 tips membangun kerja sama tim yang baik
Apa itu struktur organisasi perusahaan?
Struktur organisasi perusahaan menentukan hierarki dari setiap fungsi di dalamnya - EKRUT
Struktur organisasi perusahaan adalah sistem yang digunakan untuk mendefinisikan hierarki dalam sebuah perusahaan, termasuk menentukan pekerjaan, fungsi dan alur informasi di dalamnya. Biasanya struktur organisasi perusahaan akan dikembangkan untuk menentukan arah suatu perusahaan akan beroperasi demi memperoleh tujuan dan pertumbuhan di masa depan.
Baca juga: Mengenal fungsi manajemen dalam perusahaan
4 Elemen dasar dalam struktur organisasi
Struktur organisasi sebuah perusahaan dapat berubah seiring dengan berkembang produk atau layanannya. (Sumber: Pexels)
Dilansir dari laman hubspot, terdapat 4 elemen dasar daam struktur organisasi yaitu, rantai komando, departementalisasi, rentang kendali, dan sentralisasi. Kamu juga dapat menambahkan beberapa elemen lainnya sesuai dengan kebutuhan dan bisnis model perusahaan.
1. Rantai komando (chain of command)
Rantai komando ialah mengenai bagaimana tugas atau pekerjaan didelegasikan dan disetujui. Struktur organisasi ini mengizinkan untuk membentuk berapa banyak anak tangga dalam sebuah departemen atau lini bisnis yang diperlukan. Dengan begitu, dapat memperjelas siapa yang memberikan komando dan siapa yang menerimanya.
2. Departementalisasi (departmentation)
Departemenralisasi adalah salah satu elemen yang terpenting dalam struktur organisasi karena mampu mengelompokan tim berdasarkan peran dan tanggung jawab yang mirip atau sama. Dengan begitu, koordinasi antar tim ini menjadi lebih mudah dimengerti dan berjalan dengan efektif.
3. Rentang kendali (span of control)
Rentang kendali ini dapat menggambarkan dua hal yaitu, siapa saja yang tanggung jawabnya dibawahi managerial (manajemen perusahaan) dan siapa saja yang dibawahi departemen. Elemen ini penting sekali untuk dipahami agar terhindar dari fungsi ganda atau saling menumpuk dari tim yang berbeda.
4. Sentralisasi (centralization)
Sentralisasi berarti di mana otoritas pengambilan keputusan dibuat. Saat rantai komando yang dibangung sudah berjalan, kamu perlu memikirkan seseorang atau departemen yang dapat mengambil sebuah keputusan. Seperti yang kita ketahui, sebuah bisnis dapat berjalan dengan sentralisasi, di mana keputusan akhir dibuat oleh 1-2 entitas; ataupun desentralisasi, dimana keputusan akhir dibuat oleh setiap tim atau departemen yang terlibat.
Fungsi struktur organisasi perusahaan
Struktur organisasi perusahaan dapat menjadi cerminan seberapa bertumbuh sebuah perusahaan - EKRUT
Keberadaan struktur organisasi dalam perusahan sangat penting karena memerankan beragam fungsi, seperti:
-
Menentukan hierarki
Fungsi struktur organisasi perusahaan adalah untuk mendefinisikan struktur hierarki yang jelas. Hal ini berkaitan dengan alur yang harus dilewati oleh setiap karyawan saat melaporkan pekerjaan.
-
Membantu proses pengambilan keputusan
Struktur organisasi perusahaan yang terdefinisi dengan baik dapat membantu terciptanya proses pengambilan keputusan yang jelas. Pasalnya terkadang karyawan dihadapkan pada situasi dimana mereka membutuhkan kehadiran pemangku keputusan untuk memecahkan masalah dengan tepat.
- Membagi tim
Struktur organisasi perusahaan juga berfungsi untuk membagi karyawan ke dalam tim yang berdasarkan pada jenis departemen, proyek atau wilayah tertentu. Dengan membagi karyawan ke dalam tim dapat membuat karyawan memahami lebih jelas tanggung jawab dan tujuan yang harus dicapai.
-
Mengetahui pertumbuhan perusahaan
Struktur organisasi perusahaan yang jelas dapat membantu karyawan untuk mengetahui seberapa jauh pertumbuhan perusahaan terjadi.
Selain itu keberadaan struktur organisasi dapat membuat karyawan memahami peluang karier di masa depan seperti apa yang terbuka untuk mereka
7 Jenis struktur organisasi perusahaan
Setiap perusahaan bisa memiliki struktur organisasi yang berbeda - EKRUT
Struktur organisasi di setiap perusahaan akan berbeda-beda, tergantung pada bentuk bisnis, ukuran perusahaan dan kebutuhan operasional perusahaan itu sendiri.
Adapun beberapa jenis struktur organisasi perusahaan yang ada, seperti:
1. Struktur organisasi fungsional
Struktur organisasi perusahaan fungsional merupakan salah satu jenis yang paling umum digunakan perusahaan. Jenis struktur organisasi perusahaan ini akan memecah organisasi berdasarkan fungsi pekerjaan umum di dalamnya. Contoh struktur organisasi perusahaan jenis ini adalah membagi karyawan berdasarkan peran dan keahlian ke dalam departemen tertentu seperti pemasaran, personalia, customer service, dan sebagainya.
Kelebihan jenis struktur organisasi ini adalah memungkinkan peluang karyawan untuk mengembangkan spesialisasinya. Sementara kelemahannya adalah dapat menciptakan jarak antar divisi.
2. Struktur organisasi berbasis produk
Jenis struktur organisasi perusahaan ini membagi karyawan ke dalam struktur fungsional yang lebih kecil yang didedikasikan untuk lini produk tertentu. Jenis struktur organisasi ini lebih cocok untuk perusahaan yang memiliki banyak produk karena dapat mempersingkat siklus pengembangan produk. Meski begitu kelemahan dari struktur ini adalah memungkinkan karyawan memilki rangkap jabatan dalam divisi yang berbeda.
3. Struktur organisasi geografis
Seperti namanya, jenis struktur organiasi ini membagi hierarki berdasarkan wilayah geografi. Biasanya diterapkan pada perusahaan seperti yang bergerak pada layanan pengiriman barang. Kelebihan struktur organisasi ini adalah memungkinkan setiap divisi membuat keputusan dari sudut pandang yang beragam. Meski begitu struktur organisaisi ini memungkinkan timbulnya persaingan antar divisi.
4. Struktur organisasi berbasis pasar
Jenis struktur organisasi perusahaan ini sangat ideal bagi organisasi yang memiliki produk dan layanan untuk segmen pasar tertentu. Kelemahan jenis struktur organisasi ini adalah karena terlalu banyaknya otonomi di setiap tim berbasis pasar justru dapat mengembangkan sebuah sistem yang tidak kompatible satu sama lain.
Baca juga: 4 Cara mudah menentukan niche market
5. Struktur organisasi matriks
Jenis struktur organisasi perusahaan ini berbeda dengan model hierarki tradisional lainnya. Keunikannya adalah struktur organisasi ini memberikan fleksibilitas dan pengambilan keputusan yang lebih seimbang.
Pasalnya satu proyek biasanya akan diawasi lebih dari satu lini bisnis dimana masing-masing lni bisnis dapat berbagi sumber daya dan berkomuniasi secara terbuka. Meski demikian di sisi lain, fleksibilitas tersebut dapat menimbulkan kompleksitas yang membingungkan karyawan dalam menentukan wewenang dan tanggung jawab.
6. Struktur Jaringan
Struktur jaringan sering dibuat ketika suatu perusahaan memiliki banyak lokasi dengan fungsi dan kepemimpinan yang berbeda. Kamu bisa menjelaskan alur kerja ini jika banyak banyak staf atau layanan di outsourcingkan ke freelance atau ke beberapa bisnis lain. Jika perusahaan tidak menggunakan ini dalam satu atap maka ini adalah cara bagus untuk menunjukkan kepada karyawan tentang bagaimana outsourcing di proses di luar lokasi.
Contoh seorang karyawan membutuhkan pengembang web di outsourcing, bisa melihat jenis bagan untuk mengetahui kantor mana dan orang yang mana yang harus dihubungi. Mesti begitu pastikan bagan organisasi jelas agar mudah dipahami.
7. Struktur organisasi datar
Struktur organisasi datar memangkas birokrasi manajemen sehingga karyawan terasa tidak terlalu jauh dengan level pimpinan. Biasanya struktur organisasi ini membuat staf lebih nyaman karena merasa manajer seperti rekan bukan atasan yang mengintimidasi.
Meski begitu dalam struktur organisasi ini pengambilan keputusan terkadang terasa lebih sulit karena posisi yang terkesan sejajar dapat membingungkan karyawan untuk menemui orang yang tepat saat harus meminta suatu keputusan atas sebuah masalah.
Tips menyusun struktur organisasi perusahaan
Struktur organisasi digunakan untuk mengembangkan suatu grup atau individu untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan. Berikut tips dalam menyusun struktur organisasi:
- Tentukan tim atau departemen. Setiap tim harus memiliki tanggung jawab dan tujuan yang dapat diawasi juga diarahkan oleh manajer. Beberapa tim tersebut akan berjalan selaras untuk menciptakan struktur organisasi yang sesuai. Hal ini tergantung dari tipe struktur organisasi yang akan digunakan.
- Tentukan tipe atau jenis struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan kamu. Pastikan struktur organisasi yang dipilih dapat berfungsi dengan baik, hal ini dapat dilihat dari laporan yang diberikan, kembangkan struktur apabila diperlukan. Jenis atau skala bisnis dan pengoprasiannya akan menentukan tipe struktur apa yang akan dipilih.
- Tentukan tim untuk para eksekutif dan manajemen. Eksekutif dan manajer merupakan pihak yang bertanggung jawab untuk memastikan setiap departemen dapat mencapai tujuan dari organisasi. Dalam organisasi dibutuhkan satu supervisor untuk mengawasi operasional perusahaan, atau beberapa supervisor untuk mengawasi beberapa departemen yang ada. Dengan begitu, supervisor akan memberikan laporan kepada manajemen atau pemilik perusahaan.
- Ketika struktur organisasi sudah ditentukan, uraian tugas bagi setiap departemen menjadi lebih jelas beserta dimana posisi hirarkinya. Setelah setiap jenis pekerjaan dalam struktur ditentukan, maka kompensasi harus dibuat berdasarkan tanggung jawab dari setiap tugas.
Contoh struktur organisasi perusahaan
Contoh struktur organisasi - EKRUT
Pemilihan struktur organisasi tergantung dari kebutuhan setiap perusahaan atau organisasi. Apabila perusahaan berskala kecil, maka struktur organisasi dapat dibagi menjadi beberapa departemen saja seperti, produksi, human resources, dan keuangan. Akan tetapi, apabila perusahaan besar, struktur organisasinya juga akan menyesuaikan dengan kebutuhan. Tentunya departemen yang ada akan lebih banyak dan kompleks.
Sekarang kamu sudah paham apa itu struktur organisasi perusahaan beserta fungsi dan jenis-jenis yang ada di lapangan, bukan?
Keberadaan struktur organisasi sangat berpengaruh pada perkembangan dan pembagian tugas yang tepat untuk setiap pemegang jabatan yang ada.
Tidak hanya itu, struktur organisasi perusahaan tidak hanya perlu dipahami oleh para pemimpin ataupun HR, namun juga oleh setiap karyawannnya.
Baca juga: 5 Cara membuat marketing plan untuk startup yang efektif
Dengan mengetahui struktur organiasi yang ada, karyawan akan lebih mudah memahami alur pekerjaan yang tepat.
Jadi, sudahkah kamu mengenal struktur organisasi perusahaan kamu sendiri?
Sumber:
- hubspot.com
- smallbusiness.chron.com
- husys.com