Selain menentukan keyword SEO yang akan dimasukkan ke dalam content kamu, kamu juga perlu memahami apa itu search intent. Tujuannya tentu agar situsmu dapat muncul di halaman pertama mesin pencarian.
Lalu, apa itu search intent?
Search intent digunakan untuk mengetahui tujuan pengguna melakukan pencarian - EKRUT
Search intent adalah intensi atau tujuan seseorang saat mengetik sesuatu di mesin pencarian. Apakah ingin mencari suatu informasi atau sedang ingin melakukan pembelian.
Search intent menjadi hal yang penting pada tahun ini sejak Google semakin mengutamakan hasil yang paling relevan pada kueri atau keyword.
Dengan begitu, kamu harus membuat konten yang sejalan dengan intensi seseorang saat Googling menggunakan keyword tersebut.
Itulah mengapa relevansi suatu konten menjadi fondasi yang sangat penting bagi kesuksesan SEO.
Contohnya, saat pengguna menggunakan mesin pencarian dengan kata kunci "handphone murah", maka hasil yang muncul di mesin pencarian adalah daftar handphone murah dan beberapa toko online atau e-commerce yang menjual handphone murah.
Tentunya dari keyword handphone murah ini tidak akan menghasilkan informasi tentang sejarah handphone. Karena meski sama-sama membahas tentang handphone namun, memiliki maksud yang berbeda.
Begitu pentingnya keberadaan search intent ini karena akan berdampak dalam beberapa hal terutama untuk pengoptimalan situs di antaranya:
- Meningkatkan prospek hanya di satu sumber
Saat kamu memberi informasi lengkap dan menjawab pertanyaan pengguna, itu artinya pengguna tidak perlu mencari jawaban dari sumber lain dan mereka akan betah berada di halaman situsmu. Hal ini tentu akan memberikan indikasi positif dalam peringkat SEO.
- Meningkatkan brand awareness
Seperti dijelaskan di atas bahwa artikel yang relevan akan membuat pengunjung betah berada lama di halaman.
Dengan begini, pengguna akan merasa bahwa konten-konten yang kamu berikan memberikan manfaat bagi mereka. Tidak menutup kemungkinan pengguna ini akan menyebarkan pengalaman baiknya ke kerabat mereka.
- Meningkatkan kredibilitas situs
Menyajikan informasi yang lengkap, terpercaya, dan relevan dengan yang dicari oleh pengguna dapat membantu kamu dalam membangun kredibilitas situsmu.
Tentunya, seiringan dengan terbangunnya kredibilitas berarti akan lebih banyak orang yang cenderung mengunjungi situs kamu untuk mendapatkan informasi.
Mereka percaya bahwa kamu akan memberikan informasi yang lengkap dan situsmu memang ahli dalam bidang itu.
Baca juga: 5 Cara meningkatkan Domain Authority
Jenis search intent yang perlu kamu tahu
Ada sekitar 4 jenis search intent yang bisa kamu maksimalkan - EKRUT
Dalam praktiknya search intent ini terbagi ke dalam beberapa jenis. Adapun ragam dari search intent yaitu:
1. Investigasi preferensi atau komersial
Jenis search intent yang satu ini menjelaskan bahwa pengguna menggunakan mesin telusur untuk mencari layanan atau produk tetapi belum membuat keputusan tentang solusi yang tepat.
Dalam hal ini kemungkinan mereka mencari ulasan atau perbandingan untuk menentukan pilihan produk mereka. Beberapa contoh keyword intent yang kerap dipakai untuk jenis ini seperti:
- Handphone murah terbaik 2020
- Review produk handphone iPhone 12
- Wordpress atau Blog
- Sewa mobil di Jakarta
Contoh keyword intent ‘sewa mobil di Jakarta’ menunjukkan bentuk pencarian lokal karena menyebutkan tentang lokasi tempat.
2. Navigasi
Search intent navigasi ingin memberitahukan bahwa pengguna bermaksud untuk menuju ke halaman situs tertentu, akan tetapi mereka tidak yakin dengan alamat URL nya. Sehingga mereka mencoba mengetikkan situs yang dimaksud di mesin pencari.
Beberapa contoh search intent navigasi ini seperti keyword login Facebook, Google, daftar spotify dan sebagainya.
3. Informasi
Penelusuran dengan maksud informasi dipertuntukkan untuk mencari tahu tentang sesuatu. Atau bisa juga untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam. Nantinya hasil dari pencarian informasi ini bisa berupa definisi, panduan membuat dan lainnya.
Adapun contoh dari search intent informasi misalnya tentang cara membuat brownies, siapa presiden Indonesia, panduan menulis artikel SEO, Joko Widodo dan sebagainya.
4. Transaksional
Jenis penelusuran yang bertujuan untuk melakukan pembelian terhadap suatu produk. Dalam hal ini pengguna sudah yakin dengan produk yang ingin dibelinya sehingga tidak perlu melakukan penelitian lagi.
Umumnya untuk mendapatkan hasil penelusuran yang relevan pengguna tidak jarang menggunakan merek produk yang dicari langsung. Contoh penelusuran model ini adalah iPhone 12 murah, beli PS5, tiket online Ancol dan lainnya.
Cara mengoptimalkan search intent
Kamu bisa memaksimalkan search intent melalui kotak people also ask - EKRUT
Kamu bisa membuat halaman relevan dengan apa yang dicari oleh pengguna. Oleh karena itu, untuk mengoptimalkan search intent ini beberapa hal berikut bisa kamu lakukan.
1. Optimalkan search intent transaksional
Kamu bisa mengoptimalkan jenis search intent transaksional untuk membuat pengguna melakukan konversi. Karena itulah penting bagi halaman arahan transaksi mengikut beberapa prinsip ini mulai dari:
- Menyediakan desain halaman visual yang jelas menggunakan sedikit copywriter dan gambar untuk memberitahukan tentang manfaat dari penawaran produk.
- Saat membuat deskripsi produk, fokuslah untuk menciptakan emosional, membangun kepercayaan dan menyederhanakan proses pengambilan keputusan bagi pengguna.
- Menggunakan CTA yang jelas, menarik dan menonjol di mata pengguna serta memberitahukan tentang apa yang terjadi bila mengklik CTA tersebut.
2. Optimalkan search intent informasi
Keyword untuk search intent jenis informasi biasanya akan menyertakan kata-kata seperti apa, cara dan ditambahkan dengan kata-kata tambahan lainnya.
Kunci untuk mengoptimalkan search intent informasi ini yaitu dengan menggunakan pertanyaan lengkap di konten pada halaman yang paling penting yakni deskripsi, Tag Header HTML (<h1><h2>) dan judul halaman.
Saat kamu meletakkan pertanyaan di bagian penting tersebut, pastikan juga bila kamu memberikan jawaban di bagian body content di bawahnya. Contoh:
<h1> Apa itu search intent?</h1>
<p> Search intent adalah tujuan pengguna saat melakukan pencarian di mesin telusur.</p>
Begitupun ketika menulis konten tentang keyword panduan atau cara. Kamu bisa meletakkan keyword utama di h1 sementara h2 nya berisi langkah-langkah panduan tersebut. Contoh:
<h1> Cara menyusun agenda rapat </h1>
<h2> Identifikasi tujuan rapat </h2>
<h2> Memperkirakan waktu yang dibutuhkan dalam tiap sesi rapat </h2>
<h2> Mengidentifikasi pemimpin di tiap topik rapat </h2>
<h2> Akhiri pertemuan dengan ulasan</h2>
Nantinya kamu hanya perlu menjelaskan tentang setiap panduan itu di bawah h2.
3. Mengidentifikasi kotak people also ask di mesin pencarian
Kamu juga bisa mengoptimalkan search intent dengan menuliskan konten berdasarkan kotak arahan people also ask. Untuk beberapa keyword tertentu dan populer Google kerap memerlihatkan kotak ini.
Sehingga dengan menulis konten yang lengkap diharapkan situsmu berada pada salah satu kotak di fitur Google tersebut bahkan berada di kotak google snippet.
4. Periksa kompetitor
Sebelum membuat konten sebaiknya kamu memeriksa kompetitor dari tema konten yang akan dibuat.
Caranya adalah dengan mengetahui siapa peringkat konten teratas atau terdapat dalam Google Snippet, lalu melakukan beberapa riset kecil terkait cakupan konten, nada konten dan hal yang kurang dan bisa diperbaiki dari konten tersebut.
Baca juga: Faktor yang memengaruhi peringkat website di mesin pencarian
Nah, dengan beberapa cara di atas, diharapkan kini kamu bisa mulai mengoptimalkan kontenmu dengan menggunakan rujukan berdasarkan search intent tersebut.
Sehingga konten yang dibuat bisa lebih relevan bagi pengguna dan mampu meningkatkan peringkat situs.
Rekomendasi video:
Sumber: