Sekilas jabatan Product Manager dan Project Manager itu terdengar sama. Padahal bila menelisik lebih dalam ternyata peran dan tugas Product Manager dan Project Manager berbeda lho.
Agar kamu lebih paham berikut ulasan perbedaan Product Manager vs Project Manager lebih rinci.
Definisi Product Manager vs Project Manager
Dari segi definisi profesi Product Manager dan Project Manager memiliki beberapa perbedaan-EKRUT
Secara singkat Product Manager adalah orang yang bisa menghasilkan produk dengan kualitas yang baik berdasarkan strategi bisnis dari produk tersebut.
Sementara Project Manager adalah orang yang bertanggung jawab untuk memastikan proyek berjalan lancar dengan tenggat waktu berdasarkan anggaran tertentu dalam suatu organisasi atau perusahaan.
Peran dan tugas Product Manager VS Project Manager
Dilihat dari peran dan tugasnya dua profesi ini juga berbeda-EKRUT
Bila melihat dari definisi di atas, tentu kamu sudah mendapat gambaran seperti apa perbedaan profesi Product Manager dan Project Manager.
Agar lebih jelas, perhatikan perbedaan peran dan tugas Product Manager vs Project Manager berikut.
Peran dan tugas Product Manager
Pada dasarnya peran dan tugas Product Manager mencakup:
- Menetapkan visi produk
- Melakukan riset produk
- Menangani masalah produk
- Mengatur strategi produk
- Membuat dan menjalankan peta jalan produk
- Mengawasi dan mengarahkan pengembangan
Peran dan tugas Project Manager
Berbeda dengan Product Manager, peran dan tugas Project Manager meliputi:
- Mengalokasikan sumber daya proyek
- Merencanakan dan mengimplementasikan proyek
- Menentukan ruang lingkup, hasil dan tujuan proyek
- Mengelola anggaran proyek
- Memantau dan melaporkan kemajuan proyek
- Mengevaluasi hasil dari proyek
- Memberikan informasi kemajuan proyek kepada pemangku kebijakan
Baca juga: Inilah beberapa contoh pertanyaan interview Project Manager
Tools Product Manager vs Project Manager
Salah satu tools yang digunakan oleh Product Manager dan Project Manager yakni Slack-EKRUT
Lantaran perbedaan peran dan tugas itulah maka tools yang digunakan oleh Product Manger dan Project Manager jelas berbeda.
Tools Product Manager
Untuk memperlancar pekerjaannya, Product Manager biasanya akan menggunakan tools seperti:
- Perangkat lunak roadmapping seperti Product Plan untuk menyusun dan memelihara road map produk. Dengan tools ini tim produk dapat membangun dan berbagi road map produk secara lebih mudah dan efisien
- Survey Monkey atau Typeform yang digunakan sebagai tools survei untuk mengetahui kepuasan pelanggan
- Slack atau Confluence, sebagai perangkat yang dipakai untuk berkomunikasi dengan tim
- Trello, salah satu perangkat yang biasa digunakan untuk berkolaborasi menyelesaikan tugas dalam sebuah proyek
Tools Project Manager
Sementara itu, seorang Project Manager biasanya akan menggunakan berbagai perangkat seperti ini untuk menyelesaikan tugas mereka:
- JIRA adalah perangkat yang digunakan untuk mengelola banyak tim, proyek dan alur kerja secara lebih efisien
- SmartDraw adalah perangkat yang digunakan untuk membuat grafik dan presentasi
- Microsoft Project untuk membantu Project Manager dalam merencanakan pengembangan, melacak progress, dan menganalisis volume kerja.
- GitHub adalah layanan host situs bersama untuk proyek pengembangan perangkat lunak
Di antara tools di atas, ternyata Product Manager dan Project Manager juga terkadang menggunakan perangkat yang sama seperti tools Slack, Trello, hingga Google Document.
Baca juga: Kuasai hal ini untuk jadi product manager
Kesimpulan perbedaan Product Manager vs Project Manager
Beberapa perusahaan kecil terkadang melimpahkan tanggung jawab Project Manager kepada Product Manager-EKRUT
Bila melihat dari peran dan tugasnya di atas, bisa disimpulkan jika Product Manager lebih berfokus dalam memikirkan strategi suatu produk demi kenyamanan pelanggan dengan output untuk eksternal perusahaan.
Sedangkan output dari Project Manager, lebih kepada internal perusahaan karena tugasnya berfokus untuk mengawasi jalannya pengembangan produk yang dilakukan berdasarkan tenggat waktu dan dana yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk yang maksimal.
Selain itu, Product Manager cenderung menangani masalah teknis, sementara Project Manager menangani masalah fungsional.
Dalam perusahaan yang tidak begitu besar, peran dan tugas Project Manager sering dilakukan oleh satu orang yang sama oleh Product Manager. Namun, hal ini dapat menghasilkan beberapa masalah, contohnya:
- Pekerjaan tersendat. Jangan heran bila nantinya Product Manager yang merangkap sebagai Project Manager mereka akan kesulitan untuk mengejar target perusahaan, sebab dua peran ini dijalankan oleh satu orang yang sama
- Tidak fokus. Product Manager yang merangkap sebagai Project Manager cenderung akan lebih mudah kehilangan perhatian dalam menjalankan strartegi produk karena mereka harus berada di luar kantor untuk bertemu klien atau menjalankan riset. Padahal, di satu sisi Product Manager yang merangkap menjadi Project Manager juga harus berada di kantor untuk mengontrol dan melaporkan pengembangan produk yang berjalan
- Tidak memiliki keterampilan yang memadai. Product Manager tentu akan unggul dalam skill membuat strategi produk yang bagus untuk pelanggan. Namun ia bisa saja tidak memiliki kemampuan yang dibutuhkan seorang Project Manager terutama dalam mengelola waktu dan dana untuk pengembangan.
Baca juga: Apa tugas Product Manager dan kemampuan yang harus dimiliki?
Setelah kamu membaca ulasan di atas, sekarang kamu sudah mengertikan perbedaan Product Manager vs Project Manager?
Jika kamu tertarik untuk bekerja sebagai Product manager atau Project Manager, pastikan untuk membekali diri dengan pengetahuan dan skill yang sesuai untuk masing-masing profesi tersebut, ya. Untuk lebih jelasnya lagi, kamu juga bisa menonton video di bawah ini.
Baca juga:
- Product owner vs product manager, apa perbedaannya?
- EKRUTmeets 9: Cara terbaik membuat MVP ala ex. Product Manager Bukalapak
- Panduan kerja: 100 hari pertama Project Manager
Sumber:
- Koombea
- Projectmanager
- Productplan
- PaymoApp
- Stakeholdermap