Proses produksi dari setiap perusahaan harus dilakukan dengan baik dan sesuai standar, karenanya butuh karyawan yang tepat untuk mengisi posisi sebagai operator. Operator produksi adalah bagian yang sangat penting bagi perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur.
Peranan yang dimiliki begitu besar terkait proses produksi di perusahaan. Jumlah operator produksi yang dibutuhkan suatu perusahaan berbeda-beda, bergantung pada banyaknya produksi yang ingin dilakukan. Untuk mengenal lebih jauh profesi operator produksi, ketahui tugas, tanggung jawab, kualifikasi, dan proyeksi kariernya berikut ini.
Baca juga: Manajemen organisasi: Pengertian, 6 fungsi, tujuan, dan struktur manajemen organisasi
Apa itu operator produksi?
Operator produksi adalah suatu posisi yang mengoperasikan peralatan atau mesin dalam produksi. (Sumber: Pexels)
Dilansir dari seek.com.au, operator produksi adalah seseorang yang mengoperasikan peralatan atau mesin untuk membantu proses pembuatan, perakitan, pengemasan, dan langkah lainnya dalam jalur produksi. Posisi sebagai operator produksi adalah bagian yang esensial karena sebagai penentu hasil produk dari perusahaan. Sebagian besar pekerjaan operator produksi dilakukan di pabrik atau warehouse, walaupun beberapa juga terlibat dalam distribusi barang.
Pekerjaan yang akan dilakukan bisa saja akan berbeda pada tiap-tiap perusahaan, operator produksi mungkin diharuskan bekerja dengan mesin berat atau jenis mesin yang kompleks. Deskripsi pekerjaan operator produksi untuk perusahaan elektronik mungkin memiliki perbedaan signifikan dengan perusahaan makanan.
Operator produksi adalah pekerjaan yang memiliki target dimana telah ditentukan oleh perusahaan baik secara individu atau tim. Kamu juga diharuskan untuk menjaga lingkungan kerja dalam kondisi yang aman dan bersih dalam setiap waktu.
Baca juga: Ini Daftar UMP 2020 Terbaru di Indonesia Beserta Kenaikannya
Tugas dan tanggung jawab operator produksi
Tugas dan tanggung jawab operator produksi adalah memastikan proses produksi berjalan dengan lancar. (Sumber: Pexels)
Terdapat beberapa langkah yang harus diikuti dan dilakukan secara berulang agar produk-produk dapat dipasarkan, seperti merakit, mengemas, dan mengirimkannya. Tugas dan tanggung jawab operator produksi adalah melakukan setiap langkah tersebut dengan benar dan aman. Kewajiban operator produksi adalah mematuhi pedoman keselamatan di setiap saat dan memastikan bahwa hasil akhir produk memenuhi standar kualitas perusahaan.
1. Tugas operator produksi
Beberapa tugas operator produksi adalah perhatian terhadap detail, mengikuti instruksi, dan memastikan pengoperasian alat dilakukan dengan aman. Penting bagi operator produksi untuk dapat bekerja di bawah tekanan, dimana harus memenuhi target yang telah ditentukan, saat terjadi kerusakan mesin, atau mengatasi keadaan darurat lainnya.
Secara umum, tugas dari operator produksi adalah sebagai berikut:
- Membantu pengaturan alur produksi dan memperbaiki kerusakan, serta melaporkan apabila terdapat potensi peningkatan proses produksi.
- Menyiapkan peralatan dan mengoperasikan mesin produksi yang ditugaskan oleh supervisor, dengan tetap mematuhi kebijakan perusahaan dan standar K3.
- Melakukan inspeksi dan pemeliharaan peralatan secara berkala untuk memastikan kapasitas dan kualitas produksi tercapai secara konsisten.
Operator produksi adalah profesi yang dapat bekerja untuk berbagai macam perusahaan. Pekerjaannya melibatkan beberapa aspek dari proses manufaktur dan menciptakan semua jenis produk yang diinginkan oleh perusahaan.
Baca juga: Manajemen Produksi: Definisi, Tujuan, Fungsi, Ruang Lingkup, dan 3 Aspeknya
2. Tanggung jawab operator produksi
Salah satu tanggung jawab operator produksi adalah membuat berbagai macam produk. (Sumber: Pexels)
Tanggung jawab dari operator produksi adalah meliputi pembuatan berbagai macam produk, pengawasan terhadap alat atau mesin, dan rekan kerja lainnya. Selain itu, pengemasan, pengiriman, hingga dokumentasi hasil dari pekerjaan juga termasuk dalam tanggung jawab yang harus dipenuhi.
Selain itu, operator produksi harus memiliki pemahaman yang baik terkait standar dan regulasi produksi agar dapat mengoperasikan mesin dengan aman dan efisien dalam lingkungan kerja. Hal lainnya yang harus diperhatikan oleh operator produksi adalah menyimpan catatan hasil akhir dan membandingkannya dengan jadwal produksi.
Peran lain operator produksi adalah memasukkan bahan mentah untuk diolah, memeriksa temperatur pengoperasian, mengawasi pengemasan barang, dan memeriksa kualitas akhir produk. Sangat umum untuk operator produksi berpindah bagian atau tim untuk mempelajari alur lain di setiap proses produksi. Hal tersebut akan memberikan kamu kesempatan untuk mempelajari skill baru.
Kualifikasi menjadi operator produksi
Operator produksi adalah profesi yang tidak memiliki kualifikasi pendidikan khusus. (Sumber: Pexels)
Profesi operator produksi biasanya tidak mengharuskan kamu memiliki kualifikasi atau latar pendidikan tertentu. Umumnya, kualifikasi pendidikan untuk operator produksi adalah memiliki minimal ijazah sekolah menengah atas atau setara. Pelatihan khusus mungkin saja diperlukan, terutama jika kamu harus bekerja dengan menggunakan peralatan atau mesin berteknologi tinggi. Tidak perlu khawatir karena beberapa perusahaan mengadakan on-the-job training untuk karyawannya.
Kemampuan penting yang membantu kamu menjadi operator produksi adalah dapat bekerja dengan detail dan memiliki konsentrasi yang baik. Sehingga, kamu akan melakukan pekerjaan dengan efektif dan memperhatikan serta melaporkan masalah yang terjadi selama proses produksi dengan cepat.
Memiliki stamina yang baik juga cukup penting, mengingat kamu akan banyak berdiri saat bekerja dan mungkin akan mengangkat barang yang berat. Selain itu, berikut ini beberapa kemampuan yang penting kamu miliki untuk menjadi operator produksi.
- Kemampuan menganalisis
- Kemampuan komunikasi yang baik
- Kekuatan dan stamina fisik yang baik
- Dapat mengoperasikan komputer
- Pengetahuan mekanik
Proyeksi karier operator produksi 2022
Operator produksi memiliki jenjang karier yang cukup baik dan menjanjikan. (Sumber: Pexels)
Operator produksi adalah salah satu jenis profesi yang banyak diperlukan terutama untuk perusahaan manufaktur. Ketika kamu melamar pekerjaan sebagai operator produksi, pastikan untuk membaca dengan teliti deskripsi pekerjaan. Apabila kamu memiliki pengalaman bekerja terkait produksi, tentunya menjadi nilai lebih.
Kelebihan operator produksi adalah profesi yang memiliki jenjang karier, lho. Jika kamu sudah memiliki pengalaman yang cukup dalam profesi tersebut, kamu dapat menjadi supervisor, leader, hingga manajer. Tidak hanya itu, kamu juga bisa menjadi trainer untuk karyawan baru atau spesialis dalam memperbaiki mesin.
Sebagian besar operator produksi adalah bagian dari serikat pekerja, dimana bisa membantu kamu dalam meningkatkan karier dan mendapatkan upah yang adil.
Baca juga: Six Sigma: Pengertian, Prinsip, Metode, dan 8 Teknik dalam Sistem Produksi Perusahaan
Lowongan pekerjaan untuk operasi produksi dapat juga kamu temukan di talent marketplace EKRUT. Daftarkan diri dan kamu akan dihubungkan dengan berbagai perusahaan yang memerlukan keahlianmu. Yuk, daftar sekarang di EKRUT!
Rekomendasi Bacaan:
- 5 Cara Mempercepat Jaringan Wifi agar WFH Tetap Aman
- 5 Rekomendasi Coworking Space Bandung yang Nyaman
- 7 Situs Free Footage Terbaik dan Terlengkap untuk Konten Video
Sumber:
- seek.com.au
- bestaccreditedcolleges.org
- bluearrow.co.uk