Setelah Erick Yuan CEO Zoom masuk menjadi salah satu orang terkaya karena aplikasinya banyak dipakai oleh masyarakat, sayangnya kepopuleran Zoom nampak menurun.
Lantaran rumor memberitakan bila Zoom melakukan pencurian data pelanggan. Imbasnya kini banyak negara dan perusahaan yang melarang penggunaan aplikasi teleconference ini, siapa saja mereka? Berikut daftar negara yang melarang Zoom!
1. Amerika Serikat
Senat Amerika telah melarang anggotanya untuk berhenti menggunakan aplikasi Zoom-EKRUT
Senat Amerika Serikat telah melarang kepada anggotanya untuk berhenti menggunakan aplikasi video jarak jauh Zoom, karena masalah keamanan data.
Tak hanya itu, senator juga diminta untuk menggunakan aplikasi lain selain Zoom sebagai alat komunikasi jarak jauh mereka.
Langkah lebih jauh juga diambil oleh senator AS dengan mendesak agar komisi perdagangan federal menyelidiki kemungkinan perusahaan melanggar hukum perlindungan konsumen.
Sementara FBI, melalui laman resminya telah menerima berbagai laporan terkait insiden Zoom mulai dari:
- Laporan pada akhir Maret lalu, di mana saat terjadi kelas online di sekolah menengah berbasis di Massachusetts masuk orang tak dikenal dalam kelas daring tersebut. Orang asing itu kemudian mengatakan kalimat kotor dan menyebutkan alamat rumah dari guru yang sedang mengajar saat itu
- Kasus kedua juga berlokasi di tempat yang sama, di mana orang asing hadir dalam perkumpulan kelas online
Baca juga: 6 Rekomendasi kursus online digital marketing yang bisa kamu ikuti
2. Australia
Hamish Blake menjadi penyebab angkatan udara Australia melarang penggunaan Zoom-EKRUT
Angkatan pertahanan Australia juga telah melarang penggunaan Zoom setelah meeting online-nya diretas oleh komedian Australia Hamish Blake.
Hamish memang memiliki serial online zoom booming yang dinamai Zoom for one more, di acara itu dirinya akan masuk secara tiba-tiba dalam meeting online yang tengah berlangsung.
Hamish sempat hadir di meeting online angkatan udara Australia, dirinya terlihat mengenakan jaket bombers berwarna emas mengikuti pertemuan dengan para petinggi angkatan udara negara tersebut.
Tak lama salah satu anggota di pertemuan online itu berteriak dan mengatakan, “siapa yang melakukan itu, ini tidak lucu, ini pekerjaan?”
Selang beberapa hari setelah insiden itu angkatan udara Australia langsung melarang penggunaan Zoom untuk keperluan meeting online mereka.
3. Taiwan
Taiwan juga melarang Zoom dinegara-EKRUT
Negara yang melarang pemakaian Zoom selanjutnya adalah Taiwan. Sebagai mana dikabarkan bahwa Taiwan dan China tidak saling akur, pemerintah Taiwan telah melihat kejanggalan dari Zoom.
Para peneliti telah menemukan bila Zoom mengirimkan data lalu lintas panggilan videonya ke Beijing, bahkan saat peserta Zoom tersebut berada di Amerika Utara. Zoom juga kabarnya memiliki ratusan karyawan yang berasal dari China daratan.
Karena beberapa penyebab inilah pemerintahan Taiwan melarang lembaga publiknya menggunakan Zoom, dan beralih menggunakan aplikasi lain seperti yang terdapat dalam Google, Microsoft, hingga Skype.
4. Singapura
Daftar negara yang melarang penggunaan Zoom selanjutnya adalah Singapura-EKRUT
Daftar negara yang melarang penggunaan Zoom selanjutnya adalah negara Singapura. Di mana beberapa waktu lalu telah terjadi insiden serius di negara tersebut.
Ketika seorang guru sedang mengajar online, tiba-tiba muncul siswa asing yang tak dikenal kemudian memberikan gambar cabul dan kata-kata tak senonoh selama pelajaran Geografi sedang berlangsung.
Atas kejadian ini, Aaron Loh selaku Divisi Teknologi Kementerian Pendidikan Singapura meminta agar para guru tidak dulu menggunakan Zoom untuk sementara sampai masalah keamanan ini bisa diselesaikan.
Baca juga: Disebut bagikan data pelanggan, begini cara aman pakai Zoom!
Lalu bagaimana dengan Indonesia?
Johnny G Plate selaku Menteri Komunikasi dan Informasi kabarnya tengah membuat aplikasi serupa seperti Zoom-EKRUT
Kabar tidak baik ini nyatanya telah sampai di telinga Johnny G Plate selaku Menteri Komunikasi dan Informasi Indonesia.
Dirinya menyadari bahwa, aplikasi Zoom tidak aman sehingga menghimbau Sekretaris Kabinet agar dapat menjaga kerahasiaan komunikasi dalam pemerintahan.
Ia pun mengklaim bila pihaknya sedang mempersiapkan aplikasi serupa seperti Zoom untuk dipakai dalam rapat kenegaraan di tengah virus Corona ini.
Baca juga: 6 Startup beruntung mendapatkan pendanaan di tengah Corona
Selain sedang dikembangkan oleh Kominfo, Johnny juga mengatakan bila operator seluler Telkomsel tengah mengembangkan aplikasi serupa yang bisa menjadi aplikasi alternatif untuk melakukan rapat virtual di Indonesia.
Meski demikian belum jelas kapan rampungnya aplikasi tersebut. Melihat sederet insiden di atas, apakah kamu masih mau memakai Zoom?
Sumber:
- BBC
- Dailymail
- Nowtolove
- Thehill
- Bangkokpost