Meditasi sering dipercaya menjadi salah satu metode yang cukup ampuh untuk membuat tubuh lebih rileks. Apakah kamu pernah melakukan meditasi? Bagaimana cara melakukannya? Nah, untuk mengetahui selengkapnya, mari kita simak ulasan berikut ini.
Bagaimana meditasi sebelum tidur dapat membantumu?
Pernah merasa kesulitan untuk tertidur? Cobalah untuk melakukan meditasi. (Sumber: Shutterstock)
Bagi kamu yang memiliki kesulitan untuk tertidur, mungkin kamu bisa coba untuk melakukan meditasi. Melansir dari Florida Medical Clinic, meditasi telah digunakan oleh berbagai budaya sepanjang sejarah untuk mencapai rasa ketenangan dan kejernihan batin. Meditasi dinilai menjadi alat yang efektif untuk orang yang kesulitan tidur dimalam hari karena metodenya yang dapat mengelola gejala kecemasan dan depresi.
Dengan merilekskan tubuh dan otak, maka kamu akan lebih mudah mengelola pikiran-pikiran yang mengganggu sehingga menjadi lebih tenang. Berdasarkan jurnal National Library of Medicine yang berjudul “A comparison of mindfulness-based stress reduction and an active control in modulation of neurogenic inflammation”, meditasi dapat membantu mengurangi hormon kortisol yang berkaitan dengan stres. Meditasi meningkatkan kadar melatonin alami untuk membantu tidur lebih nyenyak. Dengan menggunakan meditasi untuk mengurangi gejala stres, kecemasan, dan depresi, beberapa pasien lebih mudah jatuh dan tertidur.
Meski begitu, perlu diketahui bahwa meditasi bukanlah obat atau metode utama yang dapat memengaruhi kualitas tidur atau kemampuan untuk tertidur. Jika kamu memiliki masalah tentang pola tidur dan tidak bisa terbantu dengan meditasi, segera bicarakan dengan dokter, ya!
Baca juga: 8 Penyakit akibat kerja berlebihan yang sering muncul
Manfaat melakukan meditasi sebelum tidur
Meditasi memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. (Sumber: Pexels)
Pada dasarnya, manfaat utama dari meditasi sebelum tidur adalah agar kita bisa tertidur lebih cepat dan nyenyak. Pola tidur yang tidak sehat dapat mengarahkan pada beberapa penyakit serius untuk tubuh kita. Dilansir dari headspace, pola tidur yang dilakukan lebih sedikit dari 7 (tujuh) jam permalam dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan kebiasaan makan yang tidak sehat sehingga mengakibatkan penyakit-penyakit serius lainnya.
Selain itu, kurang tidur juga dapat menyebabkan gangguan pada memori jangka panjang dan pendek, proses pengambilan keputusan, serta perhatian dan reaksi seseorang. Biasanya, orang yang kurang tidur juga cenderung membuat lebih banyak kesalahan di tempat kerja dan mengemudi lebih berbahaya di jalan.
Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi tidur. Hal ini pun dapat dilakukan dengan meditasi sebelum tidur. Nah, pola tidur yang baik ini memiliki beberapa manfaat, antara lain:
- Menurunkan tingkat stres
- Meningkatkan kejernihan mental dan memori
- Berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh
- Mendorong kebiasaan makan yang lebih baik
- Pengurangan risiko Alzheimer
Baca juga: Ini 7 manfaat tidur siang di kantor yang tingkatkan performamu
3 Jenis meditasi yang dapat dicoba
Ada beberapa jenis meditasi yang dapat dicoba, bebas dipilih yang mana saja. (Sumber: Pexels)
Seperti yang diuraikan pada laman Florida Medical Clinic, ada banyak metode meditasi yang berada diluar sana untuk membantu kamu rileks sebelum tidur. Tujuan dari masing-masing metode ini tetap sama, yaitu untuk membantu menenangkan pikiran dan tubuh kamu sebagai persiapan untuk tidur. Hanya saja, kamu mungkin harus mencoba beberapa teknik yang berbeda untuk menemukan jenis meditasi yang paling cocok untukmu. Oleh karena itu, mari kita simak mengenai beberapa metode meditasi tidur yang paling populer.
1. Guided meditation
Guided meditation melibatkan audio, video, atau kombinasi keduanya. Contohnya, meditasi jenis ini dapat dilakukan dengan mendengarkan podcast yang telah direkam sebelumnya atau klip audio dari seseorang yang memimpin kamu dalam proses tersebut. Dalam hal ini, orang yang memimpin kamu dapat berupa seorang guru yang menjelaskan teknik relaksasi, latihan pernapasan, dan lain-lain.
Meditasi jenis ini mungkin saja bermanfaat bagi mereka yang berjuang agar pikirannya tetap fokus ketika relaksasi. Namun, ada juga beberapa orang yang terganggu karena membutuhkan keheningan untuk bermeditasi sebelum tidur.
Baca juga: Jangan dibiasakan, ini 9 tanda kamu workaholic!
2. Body scan and mindfulness meditation
Metode body scan and mindfulness meditation melibatkan fokus pada keadaan pikiran dan tubuh kamu saat ini. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association (JAMA) menemukan bahwa meditasi kesadaran adalah cara yang efektif untuk mengobati insomnia pada orang dewasa yang lebih tua.
Untuk melakukannya, kamu dapat menutup mata dan mulai merasakan sensasi apa yang muncul dalam proses tersebut. Tujuannya bukan untuk terjebak dalam satu pikiran atau sensasi, tetapi untuk mengakui kehadirannya, memikirkan bagaimana rasanya, dan membiarkan diri kamu untuk melewatinya. Ini mungkin sulit pada awalnya, tetapi akan menjadi lebih mudah jika kamu terus berlatih.
3. Concentration meditation
Meditasi konsentrasi dapat membantu kamu mengatasi pikiran yang mengembara. Hal ini dilakukan dengan memusatkan perhatian pada subjek tertentu. Meditasi jenis ini dapat dimulai dengan memilih subjek untuk fokus pada pikiran yang dapat berupa fisik, visual, aural, atau mental.
Contohnya, kamu bisa fokus pada lilin yang berkedip-kedip, trek audio suara laut, mantra yang diulangi (seperti “ohm” atau “ah”), atau sebuah konsep, seperti warna ungu atau gagasan cinta. Selain itu, kamu juga bisa fokus pada pernapasan yang teratur. Meditasi ini bertujuan agar kamu bisa terfokus pada satu subjek fokus saja, sehingga pikiran kamu tidak terus mengembara.
Baca juga: 8 Cara menghilangkan stres dengan cepat dan ampuh
Cara melakukan meditasi sebelum tidur
Cukup mudah dilakukan, inilah cara untuk bermeditasi. (Sumber: Pexels)
Setelah mengetahui jenis-jenis dari metode meditasi, kamu mungkin mulai bisa mempertimbangkan metode mana yang cocok untukmu. Nah, setelah itu, kamu bisa mulai untuk mempraktekkan meditasi sebelum tidur. Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mengatur suasana atau kondisi tempat kamu akan melakukan meditasi. Untuk bermeditasi sebelum tidur, kamu dapat mengikuti cara-cara berikut ini.
- Hindari segala gangguan. Hal ini dapat dilakukan dengan mematikan TV, menyelesaikan pekerjaan, atau memastikan bahwa ruang meditasi kamu tenang dan redup.
- Berusahalah untuk nyaman. Kenakan pakaian apapun yang paling nyaman. Selain itu, pilih postur yang nyaman ketika kamu bermeditasi seperti berbaring di tempat tidur atau duduk.
- Siapkan alat meditasimu. Jika kamu menggunakan ponsel atau perangkat lain untuk bermeditasi, maka turunkan kecerahan layar dan tutup semua aplikasi atau jendela lainnya. Hal ini penting dilakukan agar meditasi kamu bisa terbebas dari gangguan.
Baca juga: 8 Tips agar kamu mampu bekerja dibawah tekanan
Itu dia penjelasan mengenai meditasi sebelum tidur. Meditasi sebelum tidur dapat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi tidur kamu, lho. Jika kamu bisa menerapkan pola tidur yang benar dan berkualitas, maka kamu juga bisa lebih fokus dalam bekerja. Semangat!
Sumber:
- National Library of Medicine
- Headspace
- Florida Medical Clinic
