Bagi banyak orang, gagasan untuk melanjutkan kembali pendidikan ke perguruan tinggi atau universitas sambil bekerja penuh waktu bisa menjadi hal yang menakutkan. Menangani pekerjaan dan studi pada saat yang sama membutuhkan tingkat perencanaan dan prioritas yang baik.
Beberapa orang mungkin akan memilih untuk fokus melanjutkan pendidikan dan berhenti bekerja untuk sementara, namun ada sekelompok orang yang memilih tetap bekerja sambil melanjutkan pendidikan. Terdapat berbagai alasan untuk ini, misalnya untuk spesialisasi, uang, dan pengaplikasian langsung dari keterampilan atau skill.
Melansir dari laman Prospects, belajar sambil bekerja memberikan kepercayaan diri yang kamu butuhkan karena kamu tetap memiliki kendali keuangan sebagai mahasiswa. Pada saat yang sama, kualifikasi profesional yang kamu peroleh dari waktu ke waktu akan memberi awal yang baik untuk mengembangkan karier kamu.
Kalau kamu masih ragu, yuk simak manfaat dan tips kuliah sambil kerja di bawah ini!
Kuliah sambil bekerja
Kuliah sambil kerja memberikan keuntungan lebih dalam dunia kerja yang kompetitif. (Sumber: Pexels)
Sebagai seorang fresh graduate atau profesional yang saat ini bekerja, ada sejumlah alasan bagus untuk mempertimbangkan belajar sambil bekerja. Perkembangan pilihan pembelajaran online dan akses ke kualifikasi terakreditasi telah meroket dalam beberapa tahun terakhir, yang berarti fleksibilitas waktu dan tempat untuk belajar lebih mudah didapat daripada sebelumnya.
Sedangkan untuk fresh graduate, belajar sambil memulai bekerja berarti bahwa pada saat kamu menyelesaikan gelar, kamu akan memiliki pengalaman kerja minimal dua tahun, ditambah kualifikasi yang diakui. Hal ini tentunya akan memberikan kamu keuntungan lebih dalam dunia kerja yang semakin kompetitif.
Baca juga: 5 Jurusan kuliah untuk berkarier di bidang IT
Manfaat kuliah sambil bekerja
Kuliah sambil kerja semakin mudah dilakukan karena fleksibilitasnya. (Sumber: Pexels)
Ada banyak manfaat dari kuliah sambil kerja, apalagi didukung fleksibilitasnya saat ini. Kelas-kelas pada kursus online atau perkuliahan paruh waktu banyak yang diselenggarakan di akhir pekan atau juga tersedia versi rekamannya agar bisa diakses secara online sesuai waktu mereka sendiri.
Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa kamu peroleh dengan kuliah sambil kerja:
1. Membuat CV lebih bernilai
Kuliah sambil kerja memiliki kelebihan, misalnya, memungkinkan pengembangan keterampilan yang akan terlihat bagus di CV kamu terutama jika pekerjaan kamu terkait dengan bidang studi yang kamu ambil.
2. Relasi menjadi luas
Bersumber dari website IDS Digital College, kuliah sambil kerja akan membuat kamu dipandang sebagai seseorang yang berdedikasi dan bertanggung jawab tinggi, terlebih jika kamu bisa menjalankan pekerjaan dan studi dengan baik, hal ini akan membuat kamu lebih mudah menciptakan relasi yang bermanfaat untuk masa depan karier kamu.
3. Mendapatkan ilmu baru
Kuliah sambil kerja akan membuat kamu mendapatkan ilmu-ilmu baru yang bermanfaat, terlebih lagi jika studi yang kamu ambil sesuai dengan pekerjaan kamu saat ini, maka ilmu yang kamu peroleh di perkuliahan dapat kamu terapkan dalam pekerjaanmu. Hal tersebut akan membantu kamu menyelesaikan pekerjaan dengan lebih mudah.
Baca juga: 6 Tips sukses kuliah sambil kerja
8 Tips kuliah sambil kerja
Kuliah sambil kerja dapat disiasati dengan mengambil kelas karyawan. (Sumber: Pexels)
Setelah mengetahui beberapa manfaat dari kuliah sambil kerja pada poin sebelumnya, selanjutnya kamu bisa menerapkan beberapa tips kuliah sambil kerja berikut ini. Tujuannya adalah agar kuliah sambil kerja yang kamu jalankan bisa berjalan dengan lancar. Apa saja tipsnya?
1. Mengambil kelas karyawan
Salah satu cara untuk menyiasati kuliah sambil kerja agar berjalan dengan efektif adalah mendaftar kelas karyawan. Menemukan kelas karyawan ini tidak sulit, banyak universitas yang membuka kelas untuk karyawan karena banyaknya pekerja yang ingin meningkatkan daya saing.
Terdapat beberapa pilihan dalam kelas karyawan, misalnya yang jadwalnya reguler dilaksanakan pada weekdays setelah jam pulang kantor, atau yang jadwalnya hanya dilaksanakan pada weekend dari pagi hingga sore. Fleksibilitas yang ditawarkan sekarang ini juga memungkinkan untuk mengikuti kelas secara online. Program kelas karyawan ini akan memudahkan kamu untuk mengatur waktu dan fokus antara kuliah dan kerja.
2. Mencari kerja dengan shift sore - malam
Jika kamu memilih jadwal reguler dalam perkuliahan, maka kamu harus melakukan penyesuaian untuk bisa kuliah sambil kerja. Jadwal kuliah pada perkuliahan reguler biasanya akan dilakukan pada pagi hingga sore, sehingga kamu memiliki waktu luang mulai dari sore hari.
Agar seimbang dan tidak ada waktu yang bertabrakan, maka kamu sebaiknya mencari pekerjaan yang dimulai dari sore hingga malam hari. Beberapa contoh pekerjaan yang bisa dipilih untuk shift sore ke malam ini antara lain barista kafe, guru les privat, dan lain-lain.
Baca juga: 5 Tips melanjutkan kuliah S2 untuk karier yang lebih baik
3. Mencari pekerjaan online
Kamu bisa memilih jenis pekerjaan online yang bisa dilakukan di mana saja dan dapat kamu sesuaikan waktu kerjanya sesuai dengan waktu luangmu. Perkembangan dunia digital memungkinkan kamu untuk melakukan ini dan banyak industri digital yang menawarkan pekerjaan online seperti ini. Beberapa contoh pekerjaan yang bisa dilakukan secara remote ini adalah freelance writer, jasa desain dan edit video, jasa membuat website, dan jasa membuat aplikasi.
4. Menjalankan bisnis sendiri
Perkembangan dunia digital juga memungkinkan kamu untuk membuka bisnis kamu sendiri. Salah satu tren yang dilakukan oleh kalangan mahasiswa adalah membuka online shop mereka sendiri. Kamu bisa memilih untuk menjadi reseller atau dropshipper. Ini adalah contoh bisnis yang bisa kamu kembangkan dengan modal yang terbatas.
5. Komitmen
Ketika memilih untuk kuliah sambil kerja, kamu harus mempersiapkan komitmen untuk ini. Jangan sampai kamu terlena dan mengabaikan kuliahmu di tengah perjalanan. Ingat, keduanya harus dijalankan secara seimbang agar mendapatkan hasil yang maksimal. Kamu bisa membaca kembali manfaat kuliah sambil kerja agar tetap termotivasi.
6. Prioritaskan sekolah dan bekerja
Memilih kuliah sambil kerja berarti kamu harus mampu memanajemen waktu sebaik mungkin karena waktu yang kamu miliki cukup terbatas. Oleh karena itu, kamu harus mengurangi kegiatan-kegiatan di luar kuliah dan kerja yang kurang bermanfaat.
7. Bijak mengatur waktu
Manajemen waktu ini penting saat memutuskan kuliah sambil kerja, kamu harus memiliki cara untuk memanfaatkan waktu secara efisien. Aturlah kapan kamu kuliah, belajar, bekerja, dan beristirahat. Buatlah jadwal harian untuk membantu kamu memanajemen waktu menjadi lebih efektif.
8. Kembangkan diri
Meskipun waktu yang kamu miliki setelah kuliah sambil kerja jadi terbatas, kamu sebaiknya tetap meluangkan waktu untuk mengembangkan diri. Mengembangkan diri ini bisa kamu lakukan secara online, seperti mendengarkan podcast yang bermanfaat atau membaca berita-berita terbaru, atau sharing dengan teman yang berpengalaman. Selain itu, kamu juga bisa mengembangkan diri dan menemukan tips-tips bermanfaat untuk karier kamu melalui video-video yang disajikan di YouTube EKRUTtv.
Baca juga: 9 Kursus online bersertifikat dan tips memilih yang tepat
Jadi, gimana? Apa kamu sudah semakin yakin untuk kuliah sambil kerja? Jangan khawatir, kamu bisa mencari pekerjaan yang sesuai dengan waktu yang kamu miliki dengan mendaftarkan diri melalui EKRUT. Di EKRUT terdapat berbagai peluang kerja yang dapat disesuaikan dengan minatmu.
Sumber:
- skillsyouneed
- prospects
- edology
- pintek.id
- ids.ac.id