Bank Permata memberikan modal kredit kepada fintech Kredivo dengan total spektakuler mencapai Rp 1 triliun.
Kerja sama ini dikabarkan diklaim sebagai bentuk kolaborasi terbesar antara fintech lending dengan institusi perbankan swasta di penghujung tahun ini.
Namun, perlu digaris bawahi bahwa Bank Permata di sini bukan sebagai investor. Melainkan sebagai pemberi pinjaman modal.
Djumariah Tenteram selaku Direktur Ritel Perbankan Permata mengatakan, bila kerja sama ini sebagai bentuk keberagaman produk kredit dari Bank Permata yang belum bisa menjangkau konsumen yang lebih luas.
Baca juga: Perusahaan fintech PinjamWinWIn menerima pendanaan
Sehingga memerlukan kerja sama dengan Kredivo yang telah memiliki manajemen krisis yang kuat dan platform digital yang mumpuni.
Melalui dana ini, Kredivo akan menggunakan dana pinjaman tersebut sebagai dana pinjaman kepada para nasabahnya yang kebanyakan berasal dari generasi milenial untuk menyasar sektor ritel.
Sejak berdiri tiga tahun lalu, Kredivo sudah bekerja sama dengan sekitar 3.000 merchent offline dan 300 e-commerce.
Selain itu, platform pinjaman online ini juga menghadirkan layanan pinjaman dengan jumlah minimal Rp 3 juta hingga maksimal Rp 30 juta untuk para nasabahnya.
Rekomendasi Bacaan:
- Lazada mulai tawarkan pinjaman bagi penjual di Asia Tenggara
- 5 keuntungan cloud computing buat fintech
- Layanan P2P Amartha raih pendanaan dari Line Ventures
Sumber:
Dailysocial.id