Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara rencananya hari ini meresmikan fasilitas 5G untuk mendukung penyelenggaraan Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Sebelumnya, Telkomsel sebagai provider telah melakukan uji kecepatan Internet 5G di sana.
Menjelang penyelenggaraan Asian Games 2018, Telkomsel mengadakan pengujian kecepatan Internet teknologi 5G di area Gelora Bung Karno.
Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengklaim teknologi Internet tersebut tak hanya mendukung live streaming, tapi juga Football 2020, future driving, cycling everywhere, dan bus tanpa pengemudi.
Meski masih dalam tahap demo, Ririek mengungkapkan bahwa pengoperasian teknologi 5G sudah diizinkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi dengan spektrum khusus, yakni 2,8GHz. Sebenarnya, apa saja sih manfaat dari 5G dan kelebihannya dibanding 4G?
5G vs 4G
Teknologi 5G merupakan kelanjutan teknologi jaringan nirkabel yang akan berada pada spektrum antara 30 GHz dan 300 GHz. Besarnya frekuensi ini memungkinkan teknologi 5G mentransmisikan data lebih besar dan lebih cepat dibandingkan 4G.
Teknologi 5G juga diklaim memiliki kecepatan hingga 16 Gbps. Jauh lebih cepat dibandingkan teknologi 4G yang hanya memiliki kecepatan maksimal 300 Mbps. Bahkan, teknologi ini disebut-sebut seribu kali lebih cepat dari 4G.
Baca juga: 8 teknologi ini dukung Asian Games 2018
Dengan kecepatan tersebut, kamu bisa mengunduh satu film berkualitas HD kurang dari sepuluh detik. Uji coba infrastruktur 5G yang dilakukan di Korea, misalnya, mencatat waktu unduh berkas 1 GB selama 0,4 detik. Sementara itu, dengan teknologi 4G, satu berkas sebesar 1 GB membutuhkan waktu unduh sekitar 42 detik.
Minim perangkat pendukung
Jika dilihat dari kesiapan perangkat, jaringan 5G belum didukung oleh banyak tipe perangkat Android maupun iOs. Namun, hal tersebut pasti akan tersedia dalam beberapa waktu ke depan. Setidaknya, 50 juta perangkat diprediksi siap mengusung teknologi jaringan 5G pada 2020 mendatang.
Namun, melihat kesiapan Indonesia dalam mengadopsi teknologi 4G yang lebih dulu ada, tampaknya Indonesia membutuhkan waktu lebih lama untuk benar-benar merasakan teknologi 5G.
Baca juga: 5G dan 5 Hal yang perlu kamu ketahui mengenai teknologi ini
Sebab, teknologi 4G sudah hadir di Indonesia dalam bentuk uji coba sejak pertengahan 2010. Namun berdasarkan laporan dari lembaga Open Signal, baru 62,7 persen wilayah Indonesia yang tercakup oleh layanan 4G hingga Juni 2017.
Bagaimana pendapatmu soal 5G untuk Asian Games 2018 nanti? Sejauh mana dampaknya nanti buat penyelenggaraan Asian Games 2018?
Sumber:
- liputan6.com
- 5g.co.uk
- raconteur.net
- tirto.id
- asiangames2018.id