Perusahaan transportasi online Gojek disebutkan sedang dalam proses pembelian saham dari Blue Bird sebesar 5 persen.
Kabarnya dalam proses pembelian ini Gojek menggelontorkan dana sebanyak USD 30 juta atau setara dengan Rp 420 milyar.
Atas kabar tersebut, baik Gojek maupun Blue Bird belum memberikan keterangan apapun.
Akan tetapi bila pembelian saham ini benar-benar terjadi, ini menandai proses investasi Gojek terbaru yang dilakukan di penghujung 2019 ini.
Baca juga: Gojek akan akuisisi platform pengelola pembayaran Moka
Sebelumnya perusahaan Blue Bird dan Gojek memang sempat bekerja sama dalam penyediaan taksi online.
Pengguna Gojek dapat memesan taksi online Blue Bird melalui aplikasi Gojek.
Pembelian saham ini dianggap sebagai salah satu strategi Gojek dalam menghadapi persaingan dengan Grab yang semakin memperbanyak penyediaan armada taksi online.
Baru-baru ini Gojek juga telah bekerjasama dengan platform taksi dari Singapura TransCab, dengan menambahkan sekitar 3 ribu pengemudi di platformnya.
Baca juga: GoPay akan luncurkan GoPark sebagai metode pembayaran parkir
Tahun depan, Gojek juga diperkirakan akan segera beroperasi di Filipina untuk memenuhi kebutuhan pasar akan transportasi.
Rekomendasi Bacaan:
- Isi surat Nadiem untuk Gojek pasca resmi menjadi Menteri
- Gojek dapatkan pendanaan dari Cool Japan Fund untuk kenalkan budaya Jepang
- Gojek berganti logo, ini cerita di baliknya
Sumber:
- DealstreetAsia.com
- TechinAsia.com