Masa kuliah pasti ada naik-turunnya. Prestasimu bisa begitu cemerlang dengan kamu yang disibukkan dengan kegiatan akademik dan non akademik. Namun, karena hal itu juga kondisi tubuhmu bisa menjadi drop. Bahkan, kedua hal ini dapat menjadi penyebabmu untuk meminta izin cuti kuliah. Bagaimana caranya? Simak langkah-langkahnya di bawah ini!
Apa itu surat permohonan cuti kuliah?
Mahasiswa dapat mengajukan cuti kuliah dengan berbagai ketentuan. (Sumber: Pexels)
Cuti tidak hanya dilakukan oleh orang yang sudah bekerja–kamu sebagai pelajar pun dapat mengajukan permintaan cuti. Cuti kuliah atau biasa disebut cuti akademik, merujuk pada rentang waktu dimana kamu tidak mengikuti perkuliahan dan kegiatan akademis lainnya.
Hal ini tentunya berbeda dengan izin tidak masuk sehari, yang mana kamu dapat menggunakan jatah tidak masuk atau “bolos” per semesternya. Durasi cuti akademik cenderung lebih panjang dengan peraturan yang berbeda tiap universitasnya.
Nah, surat permohonan cuti kuliah adalah surat resmi yang menyatakan bahwa kamu meminta izin untuk tidak mengikuti perkuliahan selama yang kamu ajukan dan disetujui oleh pihak kampus.
Setiap universitas punya regulasinya sendiri terkait permohonan cuti. Hal ini biasanya menyangkut pembayaran UKT, minimal semester yang telah ditempuh, serta alasan cuti. Jadi, sebelum kamu mengajukan permohonan cuti, pahami dulu peraturan yang telah ditetapkan oleh kampusmu, ya.
Baca juga: Mau Kuliah sambil Bekerja? Simak Manfaat dan 8 Tipsnya Berikut Ini!
Alasan cuti kuliah
Kegiatan akademik dan gangguan kesehatan sering menjadi penyebab cuti kuliah. (Sumber: Shutterstock)
Alasan cuti kuliah tidak bisa sembarang kalau kamu mau permohonanmu disetujui. Selama kamu berkuliah, ada beberapa situasi yang membuatmu harus “menomor duakan” pendidikan terlebih dahulu. Kira-kira alasannya apa saja, ya?
1. Kesehatan fisik dan mental
Masalah kesehatan sering menjadi alasan cuti kuliah. Hal ini bisa dari diri kita sendiri yang memang punya kondisi kesehatan khusus sejak awal atau justru sakit karena kegiatan perkuliahan itu sendiri.
Sudah banyak kasus kesehatan mahasiswa menurun karena banyaknya tugas dan kegiatan di luar perkuliahan. Selain jatuh sakit, memforsir diri sendiri sampai pulang larut malam juga bisa menyebabkan kecelakaan yang akhirnya mengharuskan istirahat di rumah dan menghambat perkuliahan.
Tidak hanya fisik, kesehatan mental juga berperan besar dalam lanjut atau rehatnya perkuliahan seorang mahasiswa. Budaya dan lingkungan pendidikan yang baru nyatanya bisa membuatmu overwhelmed bahkan stres. Hal ini juga bisa membuat performa di kelas dan prestasi menurun.
Semua alasan kesehatan ini sama gawatnya. Kalau merasa butuh istirahat sejenak, kamu bisa mengajukan cuti kuliah dengan alasan ini.
2. Kegiatan akademik di luar kampus
Alasan ini biasanya timbul dari tawaran universitas sendiri. Maksudnya, banyak universitas yang membuka kesempatan bagi para mahasiswanya untuk melebarkan network dan pengetahuan melalui program pertukaran pelajar dan short course di universitas luar negeri.
Biasanya, universitas-universitas ini sudah memiliki hubungan kemitraan dan memberikan tawaran exchange program atau program kuliah pendek per musim (summer, winter, dll.) di kampusnya. Kalau tidak ada halangan yang berarti, kesempatan ini jangan sampai kamu lewatkan, ya.
Tidak hanya itu saja, alasanmu cuti kuliah karena kegiatan akademik bisa karena kamu kuliah double degree atau menjadi asisten penelitian. Aktivitas ini sah-sah saja, kok, untuk kamu lakukan. Meskipun kamu cuti, kamu mendapatkan sesuatu yang dapat menunjang akademik dan kariermu.
3. Kegiatan non akademik
Kegiatan non akademik yang boleh menjadi alasan cuti kuliah di antaranya mengikuti kompetisi, volunteer, dan magang. Kesempatan ikut lomba biasanya datang dari kegiatan kemahasiswaan atau kamu yang mencari sendiri. Apalagi untuk kompetisi olahraga, para atlet kampus butuh cuti untuk fokus latihan dan bertanding di wilayah lain.
Volunteer dan magang menjadi pilihan favorit mahasiswa untuk menimba ilmu yang lebih applicable di luar universitas. Kampus biasanya telah menyediakan waktu dan memang mewajibkan magang sehingga tidak perlu mengambil cuti. Sementara, kamu perlu memohon izin cuti untuk volunteer yang sifatnya darurat dan dadakan seperti bencana alam.
4. Kerja
Meneruskan pendidikan adalah satu hal, tetapi bisa memenuhi syarat finansialnya adalah lain hal. Tidak jarang, mahasiswa dengan kondisi finansial menengah ke bawah perlu bekerja demi mendapatkan biaya untuk membayar kuliah.
Ada juga mahasiswa yang sudah mendirikan bisnisnya sendiri sehingga izin cuti untuk keperluan ekspansi atau kerja sama dengan mitra. Kalau kalian perhatikan, banyak artis yang juga cuti karena pekerjaan seperti tur konser, syuting, dan sebagainya. Meskipun begitu, cuti tidak menjadi alasan bagi mereka yang bekerja untuk lulus lebih dari waktu yang ditentukan.
5. Urusan personal yang menyangkut keluarga
Meskipun terkesan jarang, ada beberapa mahasiswa yang mengajukan izin cuti untuk menikah, hamil, dan persiapan kelahiran. Tentunya, hal-hal ini perlu fokus dan waktu yang cukup agar dapat terlaksana dengan baik. Kamu juga bisa mengajukan cuti karena kamu perlu mewakili keluarga untuk urusan yang tidak bisa ditunda.
Selain itu, meninggalnya salah satu anggota keluarga juga merupakan salah satu alasan cuti kuliah. Hal ini bukan hanya menyangkut kondisi psikis yang ditinggalkan, namun pengurusan administratif dan lainnya yang memerlukan partisipasimu.
6. Urusan personal lainnya
Sudah kuliah bukan berarti kamu sudah punya gambaran masa depan yang jelas. Saat menjalaninya, banyak rintangan yang kamu hadapi–kamu bisa saja merasa tertekan, tidak cocok dengan jurusan, ingin rehat, dan mempertimbangkan kembali pilihanmu. Kamu boleh memohon izin cuti jika kesempatan tersebut akan sangat membantu dalam menentukan jalanmu selanjutnya.
Baca juga: 6 Tips Sukses Kuliah sambil Kerja
4 Contoh surat cuti kuliah
Surat permohonan harus padat dan jelas. (Sumber: Shutterstock)
Apakah kamu butuh cuti saat ini? Format surat permohonan cuti kuliah kurang lebih sama seperti surat izin lainnya yang menggunakan bahasa formal, bertanda tangan, dengan penjelasan singkat dan jelas. Jika kamu masih bingung bagaimana harus menulisnya, contoh di bawah ini bisa jadi referensimu!
1. Cuti kuliah karena masalah kesehatan
Jakarta, 28 Januari 2022 Hal: Permohonan Cuti Akademik Kepada Yth. Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama: Bagus Putra Bermaksud memohon izin untuk cuti kuliah selama 3 bulan mulai dari 10 Februari-10 Mei 2022 dikarenakan gangguan psikis yang sedang saya alami. Setelah berkonsultasi dengan psikolog, saya membutuhkan waktu untuk menjalani perawatan dan pengobatan intensif sehingga tidak dapat menjalani perkuliahan dan kegiatan akademik lainnya. Bersama dengan surat ini, saya lampirkan surat keterangan dokter dan dokumen pendamping lainnya. Demikian permohonan izin cuti ini saya ajukan. Atas perhatian dan konsiderasi Ibu, saya ucapkan terima kasih. Hormat saya, (Tanda tangan) Bagus Putra |
2. Cuti kuliah karena kerja
Jakarta, 31 Mei 2022 Wakil Rektor Bidang Akademik Dengan hormat, Nama: Ayu Putri Mengajukan permohonan cuti akademik selama satu tahun mulai dari 1 Agustus 2022 (Ganjil 2022/2023) sampai 31 Juli 2023 (Genap 2023/2024). Sehubungan dengan kondisi finansial yang kurang baik, saya perlu bekerja untuk membayar biaya kuliah dan kebutuhan keluarga. Saya akan kembali berkuliah setelah masa cuti selesai dan kondisi finansial membaik. Bersama dengan surat ini, saya lampirkan surat keterangan dari tempat saya bekerja. Atas perhatian dan konsiderasi Bapak, saya ucapkan terima kasih. Hormat saya, (Tanda tangan) Ayu Putri |
3. Cuti kuliah karena melahirkan
Jakarta, 5 April 2022 Hal: Permohonan Cuti Akademik Kepada Yth. Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama: Ayu Putri Bermaksud untuk memohon izin cuti kuliah selama satu semester Ganjil 2022/2023, terhitung dari 7 Agustus-7 Desember 2022 untuk melahirkan. Berikut saya lampirkan surat keterangan dokter sebagai pertimbangan. Atas perhatian Ibu, saya ucapkan terima kasih. Hormat saya, (Tanda tangan) Ayu Putri |
4. Cuti kuliah karena urusan keluarga
Jakarta, 29 September 2022 Kepada Yth. Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama: Bagus Putra Hendak mengajukan izin cuti kuliah selama satu bulan, mulai dari 1-31 Oktober 2022 dikarenakan urusan keluarga yang tidak bisa ditinggal. Dengan beberapa pertimbangan, saya harus mewakili keluarga untuk penyelesaian perkara tertentu. Demikian permohonan izin cuti ini saya ajukan. Atas perhatian Bapak, saya ucapkan terima kasih. Hormat saya, (Tanda tangan) Bagus Putra |
Baca juga: 5 Contoh Surat Keterangan Kerja dan Cara Membuatnya
Cara membuat surat cuti kuliah
Pastikan regulasi cuti kuliah ke pihak universitas. (Sumber: Pexels)
Secara umum, kamu dapat langsung menulis surat permohonan cuti kuliah dengan alasan yang jelas dan masuk akal. Surat ini nantinya perlu kamu sampaikan ke dekan fakultas terlebih dahulu atau langsung ke kantor akademik universitas sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Agar lebih pasti, kunjungi dan sampaikan perihalmu kepada staf kantor akademik dan kemahasiswaan universitas. Untuk mempercepat keputusan dan pembuatan surat resmi perizinan dari kampus, kamu akan diminta untuk mengisi formulir permohonan izin cuti kuliah. Tentunya hal ini akan berbeda tiap kampusnya. Pastikan kamu sudah memahami peraturan dan menyiapkan surat izin cutinya, ya.
Rehatnya dirimu dari perkuliahan juga perlu didiskusikan dengan pihak kampus, terutama dosen pembimbing akademik. Hal ini berkaitan dengan keberlangsungan perkuliahanmu serta hal administratif dan keringanan yang mungkin diberikan oleh universitas.
Baca juga: 7 Tips Jitu agar Pengajuan Cuti Disetujui Atasan
Itulah serba-serbi surat permohonan cuti kuliah. Istirahat sejenak dari perkuliahan kadang diperlukan bagi mahasiswa agar kehidupan pribadi dan pendidikannya dapat seimbang dan berjalan dengan lancar. Namun, jangan sampai mengada-adakan alasan cutimu hanya karena malas dan mogok kuliah, ya.
Pekerjaan juga menjadi salah satu alasan cuti kuliah. Di EKRUT, kamu bisa menemukan banyak kesempatan kerja yang sesuai dengan keinginanmu. Yuk, segera daftar di EKRUT dan mulai karier impianmu!
Sumber:
- feb.ui.ac.id
- bikincv.com
- idntimes.com
- rencanamu.id
- suratresmi.net
- contohsuratlengkap.xyz