Ketika pertama kali memutuskan berkarir sebagai HRD, apa yang membuatmu berpikir demikian? Jika jawabannya adalah karena kamu senang membantu orang lain, maka cara menjadi HRD yang baik dan benar akan kamu butuhkan untuk mencapai hal tersebut.
Alasan tadi sudah cukup bagus untuk memulai karir sebagai HRD. Ingin menjadi sosok yang dapat membantu orang lain mendapatkan pekerjaannya dapat membantu meningkatkan motivasimu. Namun, motivasi ini saja tidak cukup untuk membuatmu menjadi HRD yang baik.
Kamu perlu beberapa cara lain dalam mewujudkan cara menjadi HRD yang baik dan benar. Ingin tahu apa saja? Mari simak cara selengkapnya di bawah ini!
1. Perluas koneksimu dengan media sosial
Gunakan media sosial untuk menumbuhkan koneksi profesional kamu - EKRUT
Menjadi seorang HRD membutuhkan kemampuan untuk menciptakan banyak koneksi dengan kandidat-kandidat potensial untuk perusahaan. Media sosial seperti Facebook dan LinkedIn dapat memenuhi kebutuhan koneksi seperti itu dengan cara yang mudah.
Menggunakan media sosial sebagai sebuah cara untuk menumbuhkan koneksi profesional mampu memberikan referensi kandidat yang lebih luas. Selain itu, hal ini juga membantu untuk menjangkau kontak para profesional hingga orang-orang berpengaruh di bidangnya secara langsung tanpa perantara.
Tentunya hal ini dapat membuatmu menjadi seorang HRD yang baik karena memiliki jangkauan koneksi dan kenalan yang luas.
Baca juga: Apa perbedaan antara HR di startup dan korporat?
2. Miliki pandangan futuristik
Selalu rencanakan apa yang perlu kamu capai di masa depan - EKRUT
Ketahuilah apa yang ingin kamu capai sebagai HRD, dan mengapa hal tersebut diperlukan. Jangan menunggu sampai perusahaan mendikte apa yang harus kamu capai sebagai HRD. Banyak sekali contoh yang tersedia dan sedikit riset akan membuatmu mengetahu pilihan apa saja yang tersedia bagimu masa depanmu.
Jadi, jangan mudah puas, selalu rencanakan apa yang perlu kamu capai di masa depan. Diskusikan ide-ide dan inovasimu untuk masa depan perusahaan dengan atasan dan tim agar memenuhi syarat menjadi HRD yang baik.
3. Lakukan pendekatan komunikasi yang positif dengan karyawan lain
Agar dapat menjadi HRD yang baik dan benar, penting bagi kamu untuk melakukan pendekatan komunikasi yang positif dengan karyawan - EKRUT
Seorang HRD harus mampu mendekatkan diri dan berkomunikasi rutin dengan karyawannya pada setiap saat. Menjadi seorang HRD tidak hanya perlu berkomunikasi dengan karyawan ketika mereka terlibat masalah atau perubahan, namun juga pada saat biasa untuk saling menjaga keakraban.
Dengan menjaga pendekatan komunikasi yang positif, HRD akan lebih mudah untuk mengetahu isu apa yang sedang karyawan hadapi dan bagaimana cara menanganinya. Hal tersebut akan sangat mampu membantumu menjalani pekerjaan sebagai seorang HRD dengan baik.
4. Perdalam pengetahuan tentang bisnis perusahaan
Dengan mengenali bisnis perusahaan kamu mengerti strategi apa yang tepat yang dapat mendukungnya - EKRUT
Pengelolaan sumber daya manusia dalam perusahaan yang efisien tidak dapat dicapai tanpa memahami bisnis tempat perusahaan kamu berada. Karena itu cobalah untuk mempelajari bisnis perusahaan dan bagaimana keahlian kamu dapat membantu mengidentifikasi cara terbaik perusahaan untuk secara strategis maju dalam tujuan bisnis kamu.
Semakin banyak pengetahuan yang kamu miliki tentang bagaimana perusahaan kamu bekerja, semakin baik kamu dapat merencanakan cara untuk menyediakan program pelatihan yang meningkatkan skill atau mengidentifikasi bakat yang akan mendukung inisiatif dan gaya manajemen mereka untuk meningkatkan nilai keseluruhan baik karyawan individu atau karyawan di masing-masing departemen.
5. Jadilah sosok yang fleksibel
Seorang HRD harus mampu belajar banyak hal baru - EKRUT
Seorang HRD perlu menjadi sosok yang fleksibel dalam segala kondisi. Jadi, HRD haruslah mampu belajar banyak hal baru yang sedang terjadi dan mengikuti perubahan-perubahan yang ada. Menjadi seorang HRD sebaiknya tidak cepat puas dengan keadaan dan harus selalu ingin keluar dari zona nyaman yang telah didapatkan saat itu.
Baca juga: Saat karyawan komplain, ini yang harus dilakukan HRD
6. Jangan pernah berhenti mengembangkan diri
Dengan mengembangkan diri kamu bisa tetap relevan - EKRUT
Bisnis di seluruh dunia selalu berubah secara dramatis dalam 30 tahun terakhir dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Oleh karena itu, setiap orang yang menyikapi karirnya dengan menambah pengalaman, latar belakang pendidikan, dan kursus tambahan akan menjadi yang bertahan.
Begitu pula dengan HRD, seorang HRD perlu selalu mencari cara untuk mengembangkan dirinya. Kamu dapat mengikuti seminar atau kursus tambahan yang dapat meningkatkan kualitas diri, atau menambah gelar dengan bersekolah di jenjang yang lebih tinggi lagi.
Itulah beberapa cara menjadi HRD yang baik dan benar yang dapat kamu terapkan. Jika kamu saat ini menekuni profesi yang banyak membantu orang mendapatkan pekerjaan ini, berusahalah melakukannya dengan sebaik mungkin. Berusahalah untuk melakukannya dengan sepenuh hati.
Dengan demikian, cara menjadi HRD yang baik dan benar di atas dapat kamu terapkan dan implementasikan di pekerjaan dengan lebih bermanfaat. Jadi, selamat mencoba, ya!
Last update: 26 Juli 2020
Sumber:
- thebalancecareers.com
- shrm.org
- recruitloop.com
