Dalam dunia pendidikan, pastinya tidak asing dengan yang namanya kesimpulan dalam setiap karya tulis. Baik dalam karya tulis ilmiah, skripsi, makalah, artikel ilmiah dan lainnya, keberadaan kesimpulan menjadi penting mengingat fungsinya yang begitu krusial.
Sayangnya, tidak sedikit orang yang masih belum tahu cara membuat kesimpulan sesuai dengan kaidah yang sudah ada. Sehingga, karya tulis yang dibuat akan menimbulkan banyak pertanyaan pada bagian kesimpulan karena tidak tahu cara membuat kesimpulan. Berikut ini cara membuat kesimpulan yang baik dan benar pada karya tulis ilmiah, skripsi, makalah, artikel ilmiah, dan lainnya, beserta tips pengerjaannya.
Apa itu kesimpulan?
Kesimpulan amat penting dalam suatu karya tulis. (sumber: pexels)
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), kesimpulan merupakan keputusan yang diambil dari cara berpikir secara induktif dan deduktif dari suatu pembahasan atau gagasan. Secara umum, definisi kesimpulan adalah pernyataan ringkas dari suatu analisis, hasil suatu pembicaraan, atau pembahasan suatu cerita.
Kesimpulan menjadi penting dalam suatu karya tulis karena memuat seluruh pembahasan secara singkat dan jelas, sehingga menimbulkan kesan baik untuk pembaca. Dengan adanya kesimpulan, maka pembaca akan lebih memahami apa yang ia baca secara lebih mendalam yang terdapat pada bagian akhir karya.
Baca juga: Kenali metode SMART untuk bantu tetapkan target
Manfaat membuat kesimpulan
Manfaat membuat kesimpulan. (sumber: pexels)
Manfaat yang didapatkan dari membuat kesimpulan adalah memudahkan pembaca dalam memahami keseluruhan atau inti bacaan atau teks secara tepat, sehingga tidak perlu membaca teks secara menyeluruh. Selain itu, kesimpulan juga memberikan informasi tentang hasil akhir yang akan diperoleh dari penelitian atau karya tulis yang dibuat.
Ciri-ciri kesimpulan yang baik dan benar
Ciri-ciri kesimpulan yang baik dan benar. (sumber: pexels)
Sebelum membahas tentang cara membuat kesimpulan dengan benar, kenali terlebih dahulu ciri-ciri dari kesimpulan yang baik dan benar. Adapun ciri-ciri kesimpulan adalah sebagai berikut.
1. Singkat, jelas, dan sederhana
Ciri yang pertama adalah kesimpulan harus singkat, jelas, dan sederhana. Nantinya, di dalam kesimpulan akan meringkas beberapa pernyataan atau gagasan yang tertuang di bagian isi. Penting sekali untuk tidak menguraikan gagasan baru yang tidak tersampaikan pada bagian sebelumnya sehingga tidak terjadi multitafsir.
2. Pesannya dapat tersampaikan
Tentunya dalam suatu teks, memuat pesan atau informasi yang ingin disampaikan akan menambah pengetahuan orang yang membacanya. Kesimpulan juga harus memuat pesan atau informasi tertentu yang ditujukan kepada pembaca.
3. Berisi inti dari tulisan
Intisari adalah ringkasan yang isinya sama dengan apa yang sudah dikerjakan, namun menggunakan bahasa sendiri yang sudah dikembangkan. Meskipun ringkas, jangan sampai ada bagian penting yang tidak tercantum karena kesimpulan harus memuat keseluruhan isi bacaan.
4. Menggunakan kosakata baku
Pada kesimpulan, harus menggunakan kosakata baku dengan menghindari penggunaan frasa di luar pedoman ejaan bahasa Indonesia. Jadi, jangan gunakan istilah yang tidak semua orang tahu, sebab nantinya malah akan memunculkan pertanyaan di luar dari isi kesimpulan tersebut.
Baca juga: 6 macam-macam metode analisis data yang penting
Tips cara membuat kesimpulan
Tips cara membuat kesimpulan. (sumber: pexels)
Ada beberapa cara membuat kesimpulan sebagai panduan menulis sebuah kesimpulan pada karya tulis. Simak beberapa tips cara membuat kesimpulan di bawah ini.
1. Membaca kembali teks
Hal pertama adalah memahami dengan betul apa yang telah ditulis dengan membaca kembali isi teks. Ini akan memudahkan dalam menarik suatu kesimpulan. Jika belum paham isinya, maka penulis wajib membacanya hingga benar-benar mengerti.
2. Mencatat ide pokok dalam teks
Carilah ide pokok pada tulisan yang telah disusun berupa pokok pikiran atau gagasan yang menjadi fokus tulisan tersebut. Ini sangat bermanfaat supaya penulis dapat memaparkan kesimpulan dari tulisannya, sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat tercapai kepada pengguna.
3. Hindari pengulangan kata
Pada intinya, kesimpulan berisi kalimat yang sama dengan bagian awal tulisan. Namun pada bagian kesimpulan, disajikan dengan bahasa yang berbeda, jadi bukan hasil salinan dari yang telah ditulis. Hal ini sangat penting untuk menghindari pengulangan kata.
Contoh kesimpulan
Contoh kesimpulan. (sumber: pexels)
Berikut contoh kesimpulan dari cara membuat kesimpulan yang sudah dijelaskan di atas.
1. Contoh kesimpulan makalah
|
Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi negara Indonesia, sebagaimana dinyatakan dalam Pasal 36 UUD 1945 bahwa, “Bahasa negara adalah bahasa Indonesia”, tempat di mana sejarah Indonesia tumbuh dan berkembang dari bahasa Melayu sejak abad ke-7. Bahasa Indonesia berkembang sebagai jati diri bangsa mulai dari Sumpah Pemuda yang diikrarkan pada tanggal 28 Oktober 1028, secara yuridis pada tanggal 18 Agustus 1945, secara resmi ditetapkan melalui UUD 1945 pasal 36. |
2. Contoh kesimpulan laporan praktikum
|
Sebagai kesimpulan diambil dari hasil suatu pembahasan mengenai Perancangan Sistem Informasi Penjualan pada PT Bina Bangsa:
|
Baca juga: Mengenal peran sentiment analysis beserta cara kerjanya
Itulah cara membuat kesimpulan yang baik dan benar beserta tips pengerjaannya. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat, ya!
Selain melalui artikel dari EKRUT Media, kamu juga bisa memperoleh berbagai informasi dan tips menarik seputar karier melalui YouTube EKRUT Official. Tak hanya itu, jika kamu tertarik mendapatkan berbagai kesempatan untuk mengembangkan karier, sign up EKRUT sekarang juga. Hanya di EKRUT, kamu dapat memperoleh berbagai peluang kerja yang dapat disesuaikan dengan minatmu.
Sumber:
- ppkn.co.id
- sribu.com
- kapanlagi.com
