Expert's Corner

Cara Menjawab "Kenapa Kamu Berhenti dari Kantor Sebelumnya?"

Published on
Min read
3 min read
time-icon
Maria Yuniar

Experienced Content Editor with a demonstrated history of working in the information technology and services industry. Skilled in News Writing, Headline Writing, Breaking News, Editing, and Feature Writing. Strong media and communication professional with a Graduate focused in Applied English Linguistics from Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.

Depositphotos_41918063_s-2015.jpg
Q:
Bu Monica, saya mau tanya. Dalam setiap interview kerja, pasti ada saja pertanyaan yang kesannya menjebak. Baru-baru ini saya interview dan agak bingung untuk pertanyaan, "Kenapa Anda berhenti dari kantor sebelumnya?". Bagaimana sebaiknya saya menjawab, ya Bu?

Terima kasih, Bu Monica
 
Gerardus Indrawan, Software Engineer
A:
Sebetulnya ini bukanlah pertanyaan menjebak. Interviewers ingin melihat potensi kamu sebagai a good addition to the team. Alasanmu berhenti atau pindah kadang-kadang bisa menunjukkan hal tersebut. Alasan yang kamu utarakan biasanya menunjukkan prioritasmu sekarang dalam karier maupun learning journey. Nilai-nilai yang kamu junjung sekarang bisa memperlihatkan kesesuaian dengan budaya perusahaan.

Ada tiga tips dalam menjawab pertanyaan ini. Pertama, focus on the positive. Selama kamu bisa menjelaskan bahwa masa kerjamu di perusahaan lama merupakan learning ground dan learning experience that shows that you come out not bitter, and you get the most valuable thing. Pengalaman belajar akan membuatmu berkembang di masa depan. Penting diingat, perusahaan selalu ingin merekrut kandidat yang semangat belajar.

Kedua, berikan jawaban jujur. Interviewers bisa mendeteksi jika kamu tidak menyampaikan yang sebenarnya. Jadi jika kamu dulu punya atasan yang kurang baik, katakan saja apa adanya. Namun, fokuslah menyampaikan hal-hal yang telah kamu pelajari dari kantor terdahulu, yang membuatmu menjadi pribadi lebih baik.

Ketiga, focus on what the new company you are applying to can bring for you. Jangan terjebak dalam pengalaman masa lalu. Discuss it, but tie it in with what all of your past experience, means for your future career and how you can help bring a change for the new company. Tunjukkan semangatmu untuk mempelajari hal-hal baru, ketangkasanmu dalan menghadapi perubahan, serta kontribusimu pada organisasi.
Monica Oudang

Chief Human Resources Officer of Go-Jek

About the Expert

Monica Oudang saat ini menempati posisi Chief Human Resources Officer PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Go-Jek) sejak 2015, dengan pengalaman lebih dari sepuluh tahun di bidang rekrutmen. Monica lulus dari Boston University dengan menyandang predikat magna cum laude dari jurusan Finance and International Management. Monica pun meraih gelar MBA dari Bentley College - Elkin B. McCallum Graduate School of Business dengan predikat graduated with honors.

0

Tags

Share

Apakah Kamu Sedang Mencari Pekerjaan?

    Already have an account? Login

    Artikel Terkait

    peran_dan_tugas_vp_business_development_EKRUT.jpg

    Expert's Corner

    Mengulik peran dan tugas VP Business Development dari Bahaso

    Nur Lella Junaedi

    30 September 2022
    4 min read
    kisah-pengusaha-sukses-EKRUT.jpg

    Expert's Corner

    5 Kisah pengusaha sukses di bidang teknologi yang menginspirasi

    Nur Lella Junaedi

    30 September 2022
    5 min read
    perusahaan-yang-bergabung-dengan-EKRUT-minggu-ini.jpg

    Expert's Corner

    Catat, ini 3 perusahaan yang bergabung dengan EKRUT minggu ini

    Tsalis Annisa

    28 September 2022
    4 min read

    Video