Bagaimana mengatasi kartu ATM tertelan? Jangan khawatir, ikuti cara mengatasi kartu ATM tertelan berikut ini.
Apa saja penyebab kartu ATM kamu tertelan?
Salah satu penyebab kartu ATM tertelan adalah salah menekan PIN ATM - Pexels
Ada beberapa hal yang dapat menjadi penyebab kartu ATM tertelan, seperti salah menekan PIN ATM, lupa mengambil kartu di mesin ATM, hingga mesin ATM yang rusak. Berikut penjelasan selengkapnya.
1. Salah menekan PIN ATM
Saat menggunakan mesin ATM untuk melakukan layanan tarik tunai, setor tunai maupun transfer, kamu akan diminta untuk memasukkan PIN ATM kamu. Pastikan kamu menekan PIN ATM kamu dengan benar karena jika kamu salah menekan sebanyak tiga kali berturut-turut, masalah kartu ATM tertelan mungkin saja terjadi di beberapa mesin ATM sebagai mekanisme keamanan untuk mencegah kartu ATM disalahgunakan orang yang tidak bertanggung jawab.
2. Lupa mengambil kartu setelah transaksi
Banyak kejadian kartu ATM tertelan karena nasabah lupa mengambil kartu setelah transaksi. Jika kamu lupa mengambil kartu ATM kamu, dalam beberapa detik kartu yang sebagian masih berada di mesin ATM akan otomatis tertelan. Sebaiknya, kamu tidak terburu-buru saat menggunakan mesin ATM. Selalu cek kembali apakah uang dan kartu ATM kamu sudah kamu ambil.
Baca juga: Kenali CVV dan CVV di Kartu Kredit agar Kartu Kredit Aman!
3. Mesin ATM rusak
Alasan ATM tertelan yang satu ini bukan karena human error, tetapi karena mesin ATM yang rusak. Biasanya, akan ada informasi yang memberitahukan apabila mesin ATM rusak dan tidak bisa digunakan. Namun jika mesin ATM tiba-tiba rusak saat kamu menggunakannya, kamu dapat melaporkan hal tersebut saat mengurus surat kehilangan dan saat membuat ATM baru di bank bersangkutan.
4. Listrik padam saat menggunakan ATM
Jika terjadi listrik padam saat kamu sedang menggunakan mesin ATM, kemungkinan kartu ATM tertelan akan lebih besar. Jika pemadaman listrik hanya sebentar, mungkin kartu kamu masih bisa keluar dari mesin ATM. Namun jika pemadaman berlangsung lama, kemungkinan besar kartu ATM tertelan dan kartu kamu akan sulit kembali.
5. Kartu ATM rusak
Kartu ATM yang rusak juga dapat menyebabkan kartu tertelan saat sedang digunakan di mesin ATM. Contoh kartu ATM rusak seperti kartu melengkung, retak, terblokir, atau kadaluarsa. Jika kartu ATM kamu rusak seperti yang disebutkan, sebaiknya kamu melakukan penggantian kartu ATM.
Ada beberapa ATM yang akan menolak kartu ATM yang rusak dengan pemberitahuan bahwa kartu tidak dapat digunakan. Namun beberapa mesin lainnya mungkin dapat menyebabkan kartu ATM tertelan, sehingga kartu ATM yang rusak sebaiknya segera diganti.
Baca juga: Mengenal Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Kartu Debit dan Cara Menjaga Keamanannya
6 Cara mengatasi kartu ATM tertelan
Cara mengatasi masalah kartu ATM tertelan adalah menghubungi customer service dari bank bersangkutan untuk melakukan pemblokiran ATM - Pexels
Jika kamu mengalami masalah kartu ATM tertelan, jangan panik! Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan setelah kartu ATM tertelan.
1. Datangi langsung bank yang bersangkutan
Jika kamu kebetulan berada di ATM yang bersebelahan dengan kantor cabang bank tersebut, kamu dapat langsung melaporkan masalah kartu ATM tertelan kepada petugas bank agar kamu bisa mendapatkan bantuan segera. Petugas bank mungkin bisa membantu kamu mengembalikan kartu ATM tertelan tadi.
Namun jika kartu ATM tertelan tidak bisa dikeluarkan, kamu bisa mencari bantuan customer service di bank tersebut untuk memblokir ATM kamu dan mengirimkan uang yang ada di rekening tersebut ke rekening lain.
2. Jangan beritahu PIN ATM kepada siapapun
Jangan pernah berikan PIN ATM kamu kepada siapapun, bahkan kepada pihak bank terkait. Kamu boleh memberikan informasi nomor rekening kamu, tapi jangan pernah beritahu nomor PIN ATM kamu kepada siapapun karena ini berpotensi membuat orang lain dapat menyalahgunakan ATM kamu.
Baca juga: Mengenal kejahatan skimming ATM dan 7 cara menghindari kejahatan skimming
3. Hubungi customer service untuk memblokir ATM
Langkah pertama yang harus segera kamu lakukan saat menyadari bahwa kartu ATM tertelan adalah menghubungi customer service dari bank yang bersangkutan untuk melakukan blokir ATM. Kamu bisa mencari nomor layanan tersebut di mesin pencarian. Jika kamu masih berada di lokasi ATM, kamu dapat menemukan nomor contact center di badan mesin ATM.
Namun sebaiknya kamu tetap melakukan pengecekan nomor yang ada di badan ATM itu dengan nomor yang tertera di internet, karena bisa saja nomor yang ada di badan ATM tersebut nomor palsu. Bukannya mendapatkan bantuan, kamu justru terkena penipuan.
Berikut beberapa nomor call center resmi perbankan Indonesia:
- Untuk Bank Mandiri hubungi 14000 atau WhatsApp 08118414000
- Untuk BNI hubungi 1500046 atau WhatsApp 08115881946
- Untuk BRI hubungi 14017 atau 1500017 atau WhatsApp 08121214017
- Untuk BCA hubungi 1500888 atau WhatsApp Halo BCA 08111500998
- Untuk BTN hubungi 1500286
Selain menghubungi lewat telepon atau WhatsApp, kamu juga bisa menghubungi customer service melalui media sosial seperti Twitter. Biasanya, customer service akan meminta kamu untuk menyebutkan nomor rekening dan nama pemilik akun rekening untuk melakukan pemblokiran.
Ingatlah untuk Selalu berhati-hati saat menyebutkan data pribadimu kepada orang lain. Pastikan bahwa kamu benar-benar terhubung dengan layanan resmi dari bank terkait.
4. Transfer semua saldo ke rekening lain
Sebaiknya kamu tidak memblokir layanan mobile banking, internet banking, dan SMS banking, karena kamu dapat memantau jika ada aktivitas yang terjadi pada ATM kamu. Selain itu, sebagai tindakan preventif dari ATM tertelan berikutnya, kamu bisa melakukan pemindahan saldo ke rekening lain. Kamu dapat melakukan transfer saldo ini dengan mobile banking, internet banking, atau SMS banking.
Jika kamu tidak memiliki akun rekening lain, kamu bisa mentransfer saldo tersebut kepada keluarga atau orang yang kamu percaya. Untuk berjaga-jaga, sisakanlah sedikit nominal untuk biaya pemblokiran ATM, walaupun tidak semua bank menerapkan hal ini.
Sebenarnya, pemblokiran ATM sudah cukup untuk melindungi akun kamu dari kemungkinan yang tidak diinginkan. Namun jika kamu sangat membutuhkan saldo di rekening tersebut, maka memindahkan saldo adalah cara yang sangat direkomendasikan.
Baca juga: Ketahui kelebihan dan kekurangan cashless agar lebih cermat
5. Mengurus surat kehilangan ATM di kantor polisi terdekat
Setelah kartu ATM tertelan, selanjutnya kamu perlu mengurus surat kehilangan kartu ATM di kantor polisi terdekat dari tempat kartu ATM tertelan tersebut. Surat kehilangan ini akan diperlukan jika kamu ingin mengembalikan akun rekening dari kartu ATM tertelan tadi.
Untuk membuat surat kehilangan kartu ATM, biasanya petugas akan meminta kartu identitas kamu (KTP) dan buku tabungan. Tidak ada biaya yang dikenakan untuk membuat surat kehilangan, kamu hanya perlu menceritakan kapan dan di mana kejadian tersebut terjadi.
6. Membuat ATM baru di bank bersangkutan
Jika kamu sudah memiliki surat kehilangan, kamu bisa langsung membuat ATM baru di bank yang bersangkutan. Biasanya, customer service akan meminta kamu menunjukkan surat kehilangan, kartu identitas seperti SIM atau KTP, buku tabungan, dan uang penggantian biaya materai sebesar enam ribu rupiah.
Setelah itu, customer service akan membuatkan ATM baru dengan nomor rekening dan kata sandi yang sama dari kartu ATM tertelan sebelumnya.
Jika kamu tidak sempat mengurus atau tidak memiliki surat kehilangan dari kantor polisi, kamu tetap bisa membuat ATM baru, hanya saja kamu tidak dapat menggunakan rekening dengan kartu ATM tertelan tadi, sehingga pilihannya adalah membuat rekening baru.
Untuk memastikan bahwa tidak ada orang lain yang menyalahgunakan rekening kamu atau menarik saldo, kamu bisa meminta bukti rekening koran kepada customer service untuk melihat transaksi selama kartu ATM tertelan atau hilang.
Baca juga: Pilihan cara pembayaran di zaman digital, sudah coba semua?
Kamu tertarik bekerja di perbankan? Yuk, coba daftarkan diri kamu untuk menjadi talent di EKRUT. Semua proses dan bantuan profesional di talent marketplace EKRUT gratis. Kamu – sebagai talent atau employer – bisa langsung direkrut dan merekrut kandidat yang sesuai. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, daftar sekarang di EKRUT!
Itu tadi informasi jika kamu mendapat masalah kartu ATM tertelan. Semoga solusi di atas dapat membantu kamu terbebas dari masalah kartu ATM tertelan, ya!
Di zaman digital ini, banyak orang yang mulai beralih cashless dan menggunakan dompet digital. Simak video tentang tren penggunaan dompet digital di Indonesia berikut ini.
Sumber:
- 99
- akseleran
- perempuan april