Sudah menjadi lumrah bahwa kita dapat memanfaatkan kemajuan teknologi untuk mencari nafkah. Bahkan, hal yang awalnya bersifat trivial dan untuk mengisi waktu luang dapat dijadikan pekerjaan, lho! Salah satu teknologi canggih yang sedang ramai digunakan untuk berbagai tujuan adalah live streaming. Mulai dari gamers hingga pemilik usaha online secara maksimal menggunakan platform ini. Yuk, ketahui keunggulan live streaming dan cara menggunakannya di bawah ini!
Apa itu live streaming?
Walau terkesan mudah, live streaming perlu persiapan matang agar konten menarik. (Sumber: Pexels)
Sesuai istilahnya, live streaming berarti siaran langsung dalam bentuk video yang tidak melalui proses editing. Meskipun dalam melakukannya dapat berdasarkan script yang telah dibuat sebelumnya, flow siaran ini dapat dibilang on the spot atau dadakan.
Bagi Influencer dan live streamer yang sudah terkenal, persiapan mereka untuk siaran langsung tidak main-main, mulai dari persiapan lighting, script konten, berdandan, dan lainnya. Namun, live streaming dapat dilakukan oleh siapa saja semudah menyalakan kamera dan memulai siaran kapanpun dan di manapun.
Keunggulan dari live streaming salah satunya meningkatkan interaksi dengan audiens. Baik itu penggemar atau konsumen, pemberian feedback secara langsung tentunya menguntungkan pengguna live streaming. Tidak heran, fitur ini ramai dimanfaatkan untuk strategi marketing.
Dengan live streaming, sebuah brand dapat menyampaikan informasi dan mempererat engagement, baik dengan calon maupun konsumen setia. Mereka dapat mengenalkan produk baru dengan budget minimal. Perusahaan juga jadi tau secara real time apa yang diinginkan oleh pelanggannya.
Tidak hanya untuk menjajakan produk, live streaming biasa digunakan oleh selebriti dan Influencer untuk mempererat koneksi mereka dengan penggemar serta gamers untuk menyuguhkan konten santai dan tips-tips di game yang mereka mainkan. Live streaming benar-benar memfasilitasi kehidupan online kita, ya!
Walaupun cakupannya luas dan memiliki banyak keunggulan, kamu tetap perlu berhati-hati ketika live streaming. Rencanakan dan perhatikan tentang hal yang kamu bicarakan, ya. Karena tidak ada proses post-production, jangan sampai kamu mengutarakan hal-hal yang sensitif dan bermasalah.
Baca juga: Mengenal Content Creator? 9 Langkah untuk Membangun Karier
Cara menghasilkan uang dari live streaming
Kamu dapat memanfaatkan live streaming sebagai sumber penghasilan. (Sumber: Unsplash)
Seperti yang sudah disinggung, aktivitas ini bukan lagi sekedar berbincang online atau main game semata. Kalau kamu tekuni, live streaming bisa jadi sumber penghasilan yang menarik, lho! Ada beberapa cara seorang live streamer memperoleh uang dari kegiatan ini:
1. Melalui iklan (ads)
Mendapatkan penghasilan dari iklan sudah lumrah dan salah satu yang mudah dilakukan. Bentuknya pun bermacam-macam menyesuaikan platform live streaming-nya. Misal, ads di YouTube berupa iklan display, overlay, pre-roll, dan mid-roll. Facebook Live akan menampilkan mid-roll ads kalau kamu mencapai jumlah viewers tertentu.
Namun, perlu kamu pahami bahwa tipe iklan ini adalah salah satu bagian yang mengganggu penikmat live stream. Viewers juga dapat menggunakan ads blocker untuk mengatasi masalah ini. Jika kamu tetap ingin menggunakannya, atur display iklan dalam batasan wajar agar viewers tetap menonton live streaming-mu.
2. Sponsorship dan afiliasi brand
Bekerja sama dengan sebuah brand merupakan cara yang cukup menghasilkan dan paling digemari. Hal ini karena bentuk sponsorship dan afiliasi memberikan win-win solution baik bagi kamu sebagai live streamer maupun brand.
Sponsorship merupakan bentuk iklan yang lebih menyenangkan daripada display ads bawaan platform. Kamu bisa secara gamblang mempromosikan produknya, memperlihatkan atribut iklan produknya di video, atau memberikan testimoni produk seperti game, makanan, atau skincare.
Bentuk afiliasi adalah turunan dari sponsorship dengan brand, di mana brand akan memberikan kode diskon melalui konten videomu maupun deskripsinya. Komisi yang kamu dapatkan berasal dari jumlah pembeli yang mengklik link atau menggunakan kode diskon darimu.
Penghasilan ini sangat bergantung dengan kesesuaianmu dengan produk serta jumlah audiensmu. Jika kamu memiliki jumlah viewers yang cukup banyak dan punya engagement yang kuat, brand tentu akan tertarik menggunakan kamu untuk mempromosikan produknya.
3. Donasi dan tips dari penggemar dan penonton
Tolak ukur konten yang menarik dan interaksi dengan viewers yang kuat bisa melalui tips atau upah yang diberikan oleh penggemar live streaming-mu. Tenang saja, bentuk pembayaran ini telah dilegalkan dan diakomodasi oleh platform streaming-nya sendiri, kok. Bahkan, beberapa punya mata uangnya sendiri.
Beberapa contoh donasi di platform live streaming adalah YouTube Super Chat, Twitch Bits, dan Facebook Stars. Biasanya, notifikasi donasi ini akan muncul di live chat saat kamu siaran langsung. Jangan lupa kasih shout out dan berterima kasih pada donaturmu, ya!
4. Konten berbayar
Konsep konten berbayar sama halnya seperti kamu membeli tiket untuk menonton bioskop. Bedanya, pilihan live streaming-nya bukanlah film. Pembelian “tiket” untuk menonton live streaming memberikan kesan eksklusif baik untuk penonton maupun kontennya.
Pastikan konten berbayarmu berkualitas dan dapat menarik viewers, ya. Kamu dapat membuat live streaming berdasarkan request dari audiens yang telah kamu minta sebelumnya. Jangan lupa buat sistem ticketing yang mudah dan aman agar semua pihak saling menguntungkan.
5. Membership dan subscription
Kontribusi dari membership dan subscriber akan memberikan penghasilan yang lebih pasti dan terjadwal. Kamu bisa mendapatkan pemasukan reguler melalui platform streaming atau di luarnya.
Penghasilan melalui subscriber di platform streaming rata-rata mengharuskan beberapa syarat. Misalnya, YouTube mewajibkan kamu menjadi bagian partner program agar dapat menikmati fitur paid membership.
Ada kalanya cara tadi membatasi platform yang ingin kamu gunakan atau kamu kurang nyaman dengan keterikatan dengan suatu pihak. Solusinya, kamu dapat memanfaatkan pihak ketiga untuk menangani pembayaranmu, seperti Streamlabs, Patreon, dan GoFundMe.
Kalau kamu menggunakan cara-cara ini, ada baiknya kamu membuat konten eksklusif subscriber sebagai bentuk apresiasimu. Namun, jangan batasi konten terbaikmu hanya untuk membership, ya. Kamu juga perlu mengerahkan usaha untuk menarik lebih banyak audiens.
6. Lain-lain
Ketika dirasa fandom-mu sudah terbentuk dan kamu punya penonton setia, kamu bisa mulai membuat official merch dan menawarkannya pada mereka. Biasanya, merch mengandung tagline atau hal-hal yang memorable dari live streaming-mu.
Selain itu, karena kamu sudah punya ilmunya, kamu bisa memberi tutor untuk bibit-bibit live streamers lainnya. Tidak hanya itu, kamu juga berkesempatan untuk menjadi narasumber di bidang terkait streaming dan topik kontenmu. Menarik, bukan?
Baca juga: 6 Cara Mendapatkan Uang dari TikTok Sebagai Penghasilan Tambahan 2022
Rekomendasi aplikasi live streaming
Banyak pilihan aplikasi live streaming yang dapat kamu gunakan sesuai tujuanmu. (Sumber: Unsplash)
Tertarik untuk memulai tapi belum tahu platform streaming yang pas buat kamu? Tenang, ada beberapa pilihan yang dapat kamu coba dan gunakan untuk memulai karier live streaming. Simak di bawah ini, yuk!
1. Fitur bawaan dari aplikasi media sosial
Kamu dapat memainkan media sosial sekaligus mencoba fitur live streaming. (Sumber: Kompas.com)
Mulai dari Instagram, Facebook, TikTok, dan YouTube punya fitur live streaming yang dapat kamu gunakan. Kalau kamu baru memulai atau sedang testing waters, fitur streaming di media sosial ini jadi opsi yang baik. Kamu tidak perlu mengunduh aplikasi lain karena baik untuk bermain media sosial maupun live streaming, semuanya sudah tersedia.
2. Streamlabs
Streamlabs dapat digunakan untuk streaming ke banyak platform sekaligus. (Sumber: APKMirror)
Streamlabs adalah salah satu aplikasi live streaming yang paling digemari. Fitur yang membuat kita bisa streaming ke berbagai platform dalam waktu bersamaan adalah keunggulannya. Streamlabs juga dilengkapi fitur live chat dan kustom tampilan streaming. Baik streaming biasa maupun game, kamu bisa melakukannya dengan aplikasi ini.
3. Tango
Aplikasi ini cocok untuk unjuk bakat artistikmu. (Sumber: Brilio.net)
Jika kamu ingin memamerkan skill musik, menyanyi, atau memasak, Tango adalah pilihan yang tepat. Aplikasi ini biasa digunakan untuk live streaming dengan konten tadi. Kelebihannya, kamu dapat menonton live streaming lain di sekitarmu dan terdapat fitur peringkat harian dan mingguan. Kamu tidak perlu repot mengobservasi pesaing dan kembali dengan ide baru.
4. YouNow
Live streaming bisa jadi seru dengan fitur kolaborasi YouNow. (Sumber: Medium.com)
Kesan awal YouNow mungkin seperti aplikasi live streaming kebanyakan, dapat memfasilitasi streaming biasa dan games serta punya fitur live chat. Namun, aplikasi ini dapat memfasilitasi streaming kolaborasi dengan 3 orang lainnya secara bersamaan. Tentunya, fitur ini membuat live streaming menjadi lebih seru.
5. Kitty Live Streaming
Fitur gift dan kolaborasi streaming dapat meningkatkan jumlah audiensmu. (Sumber: Brilio.net)
Aplikasi yang satu ini mungkin lebih terkenal di kalangan live streamer perempuan. Live streaming menggunakan Kitty Live Streaming jadi lebih interaktif dengan memungkinkan streaming bersama 8 orang lainnya. Streamer yang rutin siaran dan memiliki banyak viewers akan dinobatkan sebagai Miss Kitty.
6. Twitch
Aplikasi Twitch populer digunakan oleh gamers. (Sumber: Brilio.net)
Twitch terkenal di kalangan gamers sebagai platform live streaming yang fokus pada multiplayer games dan e-sport. Fitur room chat di aplikasi ini memungkinkan streamer dan audiens untuk berdiskusi dan membagikan tips bermain yang lebih baik. Games yang sering disiarkan di sini adalah PUBG, Minecraft, dan Fortnite.
7. Nimo TV
Nimo TV ramah jenis gawai untuk live streaming games. (Sumber: Tempo.co)
Aplikasi live streaming satu ini juga sering digunakan untuk streaming games. Nimo TV dapat dipakai di berbagai macam gawai seperti smartphone dan personal computer (PC). Aplikasi ini telah mendukung iOS dan OS Android di atas 4.4.
8. Omlet Arcade
Omlet Arcade memungkinkan kamu memperluas jangkauan streaming. (Sumber: Esportsnesia.com)
Mau tampilan live streaming yang jernih dengan kualitas tinggi? Omlet Arcade bisa jadi pilihanmu untuk streaming games seperti Fortnite, PUBG, dan lainnya. Tidak hanya di aplikasi ini, kamu juga bisa melakukan multi-stream ke platform lain seperti Facebook, YouTube, dan sebagainya.
9. Nexplay
Bagikan live streamingmu di media sosial dengan Nexplay. (Sumber: Nexplay.gg)
Nexplay cocok untukmu yang ingin melakukan live streaming baik melalui smartphone ataupun PC. Kamu dapat menarik audiens lain dengan membagikan streaming games-mu di media sosial, bahkan saat live streaming sedang berlangsung.
10. Cube TV
Perluas jaringanmu dengan ikut komunitas melalui aplikasi ini. (Sumber: Jawapos.com)
Dengan aplikasi ini, kamu dapat melakukan live streaming banyak games dengan resolusi grafis yang jernih. Cube TV lumayan terkenal bagi pengguna smartphone android Vivo karena komunitas Vivo CLUB Indonesia yang dapat kamu ikuti.
Baca juga: Mengenal 8 Jenis Esport, Industri yang Sedang Booming Mulai Beberapa Tahun Terakhir
Menjadi live streamer bukanlah hal yang mudah karena memerlukan usaha dan kreativitas yang tinggi untuk menyajikan konten yang seru. Meski begitu, profesi ini patut dicoba dan digeluti karena potensi penghasilannya yang besar. Ayo mulai live streaming pertamamu!
Membuat live streaming jadi pekerjaan utama punya banyak kelebihan dan risiko. Kalau kamu tidak cocok dan ingin mendapatkan profesi lain, mulai dengan mencarinya di EKRUT. Dengan mendaftarkan diri di EKRUT, kamu akan mendapatkan ribuan lowongan kerja dan tips-tips agar kamu lolos rekrutmen!
Sumber:
- dewaweb.com
- redcomm.co.id
- restream.io
- localstartupfest.id
- idntimes.com