Terkadang, ada saja hal-hal kecil yang membuatmu ingin meninggalkan pekerjaanmu saat ini. Misalnya rekan kerja yang kurang kooperatif, perjalanan ke kantor yang jauh, atau jam kerja yang tak pasti. Apa pun alasannya, bila kamu mulai merasa tak nyaman bekerja dengan pekerjaan yang sekarang, mungkin sekarang saatnya kamu mencari peluang baru.
Namun, perekrut di tempat kerja yang kamu tuju, seringkali menghubungi HRD di kantor sebelumnya untuk mengetahui kinerjamu. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum resign, agar kamu tetap dapat dilihat sebagai karyawan yang santun dan profesional.
Pertimbangkan kembali rencana resign
Sebelum keluar dari pekerjaan, pikirkanlah alasanmu ingin keluar dari pekerjaanmu sekarang. Apakah ada hal-hal yang berada di luar kendali atau sebaliknya? Bila ada, mungkin kamu bisa berkonsultasi dengan pihak HRD dan melihat apakah akan ada solusi yang bisa diberikan.
Pikirkan juga, rencanamu selanjutnya setelah berhenti dari pekerjaan sekarang. Apakah kamu memiliki tabungan yang cukup untuk menjalani hari-hari tanpa pekerjaan tetap?
Perbarui resume
Kamu bisa menunggu waktu keluar dari pekerjaan untuk bersiap-siap kembali ke arena pertarungan para pencari kerja. Perbaruilah resume dan profilmu di LinkedIn. Mintalah rekomendasi dari atasan dan rekan kerja serta simpanlah hasil-hasil kerjamu untuk menyusun porfotolio baru. Selanjutnya, kamu bisa bergabung dengan talent marketplace EKRUT. Di sana, ada berbagai peluang dari ratusan perusahaan yang mencari kandidat berpengalaman sepertimu.
Beri tahu HRD
Ketika kamu ingin meninggalkan pekerjaanmu, beritahulah keputusanmu pada pihak HRD. Untuk mengabarkan hal ini, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan. Misalnya dengan menyampaikan bahwa ini adalah bulan terakhirmu bekerja. Kamu pun bisa menyampaikan rencanamu ini kepada atasan, kemudian mengirim permohonan resign secara tertulis. Jangan lupa untuk mengucapkan salam perpisahan dengan rekan-rekan kerjamu juga ya!
Jika tidak menyukai pekerjaanmu saat ini, kamu tak perlu mengumbarnya kepada semua orang. Sebab, hal ini hanya menjadikan reputasimu buruk. Malahan, kamu juga bisa kehilangan kesempatan mendapatkan rekomendasi dari atasan.
Namun, bila ada hal serius yang terjadi selama bekerja, seperti diskriminasi atau pelecehan, kamu mesti melaporkan hal tersebut. Sampaikan persoalanmu ini kepada HRD dan buatlah komplain secara resmi sebelum kamu keluar dari pekerjaan tersebut.
Sumber:
thebalancecareers.com
liputan6.com
okezone.com