Proses pencarian kerja bisa saja memakan waktu cukup lama. Mulai dari wawancara dengan staf di divisi human resources development (HRD) hingga mendapatkan surat penawaran kerja atau kontrak kerja.
Nah, setelah berhasil diterima sebagai karyawan, kamu jangan langsung cepat merasa lega sehingga terburu-buru menandatangani kontrak kerja. Perhatikan beberapa tips ini sebelum kamu resmi bergabung dengan perusahaan.
7 Tips sebelum menerima job offer
Pelajari isi kontrak dengan baik sebelum kamu menandatanganinya - EKRUT
Pastikan sebelum menerima job offer pastikan untuk untuk memastikan kembali hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan dan karier kamu di perusahaan tersebut, misalnya dengan melakukan beberapa tips berikut.
1. Pelajari detail kontrak kerja
Kontrak kerja menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk dipahami sebelum kamu tandatangani. Sebab, ini menyangkut hak dan juga kewajibanmu sebagai pekerja. Jangan tergesa-gesa atau terlalu bersemangat dalam menandatangani kontrak kerja. Pelajari isi kontrak kerja dengan baik.
Jangan sampai pasal-pasal yang ada, malah merugikan kamu di masa yang akan datang. Baca dan pahami setiap poin yang tertera di kontrak kerja agar semua jelas dan kelak tidak menimbulkan masalah maupun kerugian bagimu.
2. Negosiasi
Surat penawaran kerja atau offer letter biasanya berisi poin-poin yang harus kamu setujui dan patuhi selama menjadi pegawai. Isinya meliputi cakupan pekerjaan atau job description, fasilitas yang kamu peroleh, serta besaran gaji dan manfaat lain seperti asuransi.
Jika ada yang kurang sesuai, kamu bisa melakukan negosiasi. Jangan sampai kamu terburu-buru menandatangani kontrak ini dan akhirnya menyesal.
Baca juga: 6 Tips sebelum nego gaji yang harus kamu perhatikan
3. Ketahui detail deskripsi tugas
Ada baiknya sebelum menerima job offer dan menandatangi kontrak kerja, kamu bertanya lagi dengan jelas mengenai deskripsi kerja yang akan dilakukan. Sebab, tak jarang, perusahaan akhirnya memperluas tanggung jawabmu di luar isi kontrak kerja.
Tak masalah jika memang kamu tidak keberatan. Namun, jika kamu ingin bernegosiasi dengan HRD mengenai hal ini, lakukanlah sebelum menandatangani kontrak kerja.
4. Perhatikan lingkungan kerja
Ketika kamu diundang ke perusahaan lagi untuk menandatangani kontrak, coba perhatikan lingkungan kerja di sana. Apakah lingkungan kerjanya cukup kondusif bagi kamu untuk bisa bekerja dengan produktif?
5. Jenjang karier
Terakhir, jangan sampai kamu lupa menentukan tujuanmu di masa depan, dengan bekerja di perusahaan tersebut. Jadi, kamu bisa memprediksi potensi pekerjaan tersebut untuk menunjang karier di masa mendatang. Selain itu, yang terpenting, jadikan pekerjaan ini untuk sarana pengembangan diri.
6. Pertimbangan manfaat yang didapat
Sebelum kamu menerima job offer tersebut, pastikan juga kamu sudah menerima informasi yang jelas mengenai benefits atau manfaat tambahan apa yang akan kamu dapatkan.
Misalnya, apakah perusahaan berpotensi memberikan bonus, dan asuransi kesehatan seperti apa yang diberikan perusahaan. Selain itu, perhatikan juga berapa banyak cuti yang kamu dapatkan, dan mulai kapan kamu bisa mendapatkannya.
Baca juga: Ragam tunjangan unik dan menarik bagi karyawan selain gaji
7. Minta waktu untuk mempertimbangkan
Umumnya perusahaan akan mau memberikan waktu untuk kandidatnya berpikir sebelum menerima tawaran tersebut. Oleh karena itu, gunakanlah kesempatan ini sebaik mungkin untuk kamu berpikir dengan kepala tenang.
Hal ini penting kamu lakukan, terlebih lagi jika kamu belum sepenuhnya yakin dengan perusahaan tersebut. Kamu tidak ingin menyesal di kemudian hari, kan
Perhatikan ini jika ternyata kamu memutuskan untuk menolak
Perhatikan bagaimana kamu menolak job offer jika kamu ternyata tawaran tersebut tidak cocok dengan ekspektasimu - EKRUT
Jika setelah membaca dengan teliti offer letter tersebut dan akhirnya kamu berpikir untuk menolak penawaran kerja tersebut, cobalah untuk menolak dengan cara yang baik.
Pasalnya meski saat ini kamu menolak tawarannya, tidak menutup kemungkinan kamu akan bekerja sama dengan perusahaan tersebut di kemudian hari. Jadi, pastikan kamu memberikan kesan yang baik.
Berikut ini adalah beberapa tips menolak job offer yang perlu kamu perhatikan baik-baik.
1. Pastikan kamu sudah yakin bahwa kamu tidak menginginkan pekerjaan tersebut.
Tanyakan pada diri apakah alasan kenapa kamu tidak tertarik dengan pekerjaan ini.
Pertimbangkan apakah keputusan tersebut masih dapat berubah atau tidak, dan apakah kamu akan menyesal bila menolaknya. Analisa pula apakah pekerjaan tersebut bisa membantumu mengembangkan karier jangka panjang atau tidak.
Jika kamu masih bingung, tulis kelebihan dan kekurangan dari penawaran kerja tersebut. Dengan begitu kamu benar-benar bisa meyakinkan diri apakah tepat untuk menerima atau menolak job offer tersebut.
2. Jangan menunda-nunda.
Setelah kamu memutuskan untuk menolak penawaran kerja, jangan tunda lagi untuk menyampaikan hal tersebut kepada perekrut. Memberikan respon tepat waktu akan membantu mereka lebih cepat melanjutkan proses rekrutmen itu sendiri.
3. Katakan terima kasih
Jangan lupa sisipkan kalimat ucapan terima kasih atas kesempatan yang sudah diberikan.Pasalnya pasti perekrut telah menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk melakukan proses rekrutmen tersebut bukan.
Tunjukkan bahwa kamu peduli atas waktu dan usaha mereka misalnya dengan menyebutkan satu atau dua hal yang kagumi dari perusahaan tersebut.
Baca juga: Bingung karena banyak tawaran kerja?
4. Berikan alasan tetapi jangan spesifik
Mungkin kamu menolak job offer karena perusahaan tidak menawarkan kompensasi yang kamu cari. Atau mungkin kamu tidak yakin dengan perkembangan karier kamu di perusahaan tertentu.
Setiap orang pasti memiliki alasan tersendiri, namun yang perlu diperhatikan kamu tidak perlu menuliskan semua alasan dengan detail dalam penolakan penawaran kerja. Cukup katakan bahwa kamu telah menerima tawaran di tempat lain atau katakan bahwa tawaran pekerjaan tidak sesuai dengan yang kamu cari.
Jika salah satu alasanmu tidak menerima tawaran tersebut adalah perihal gaji, cobalah mempraktikan tips negosiasi gaji seperti di atas. Pasalnya, sekali kamu menolak offer letter tersebut, kemungkinan kamu untuk mendapatkan kesempatan lagi di perusahaan tersebut sangatlah kecil.
5. Tawarkan untuk tetap berhubungan
Jika kamu masih tertarik pada perusahaan tersebut dan harus menolak hanya karena alasan waktu atau ketidakcocokan pada posisi yang ditawarkan, kamu bisa menawarkan perekrut untuk tetap berhubungan dengannya.
Berikan informasi kontak dan sampaikan bahwa kamu tetap tertarik ingin mendapatkan informasi terbaru tentang peluang di masa depan. Cara ini juga bisa menjadi cara membangun jaringan profesional kamu dengan perekrut
Jangan putus asa jika kamu masih belum mendapatkan job offer yang pas. Cobalah untuk membuka lebih lebar kesempatanmu mendapatkan tawaran dari perusahaan lain. Salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan mendaftarkan dirimu di situs talent marketplace. Perusahaan seperti ini umumnya memiliki partner perusahaan terbaik dan memungkin kamu untuk terus mengembangkan karier.
- fastcompany.com
- thebalancecareers.com
- thebalancecareers.com
- indeed.com