Pada dasarnya, personal branding adalah bagaimana kamu membentuk citra dirimu, baik dalam hal keterampilan yang kamu miliki hingga karaktermu. Sekalipun kamu sadar pentingnya menciptakan citra diri yang positif dan menarik, hal ini terkadang tidaklah mudah.
Agar kamu tidak salah langkah dan upayamu menciptakan personal branding dapat dilakukan dengan efektif, berikut ini beberapa cara menciptakannya yang bisa kamu lakukan:
1. Menjadi diri sendiri
Menjadi diri sendiri adalah versi terbaik dalam menciptakan personal branding-EKRUT
Dalam menciptakan personal branding, menjadi diri sendiri dalam versi terbaik adalah hal yang penting. Upayakan agar kamu memaksimalkan potensi tanpa harus menjadi versi berbeda dari diri kamu.
Jaga agar personal branding terlihat konsisten dan otentik. Meskipun ada saat tertentu kamu mungkin perlu mengubah gaya, tetapi tetaplah jujur pada diri sendiri dan buatlah dirimu menarik tanpa perlu menjadi pribadi yang berbeda.
Baca juga: 5 Cara agar percaya diri dalam melakukan pekerjaan
2. Prinsip ‘memberi untuk menerima’
Memberi informasi terkait diri sendiri juga bisa kamu coba-EKRUT
Salah satu hal penting lainnya dalam membangun personal diri dengan baik adalah memberi informasi dan membuat konten mengenai diri kamu. Cobalah berbicara dengan orang-orang di industri tentang apa yang kamu ketahui.
Jangan ragu untuk membuat orang di sekitar kamu terinspirasi atau memberikan mereka advice, hal ini akan menjadikan kamu sebagai sumber insipiratif yang kredibel.
3. Fokus pada kekuatan super yang kamu miliki
Fokuslah pada hal-hal yang membuatmu bangga dan hebat-EKRUT
Banyak pencari kerja saat ini berusaha memproyeksikan bahwa mereka memiliki berbagai keterampilan, dan kemampuan yang sesuai dengan peran yang ditawarkan perekrut kerja tanpa memberikan pilihan posisi yang benar-benar sesuai dengan profil mereka.
Hal itu biasanya menjadi petaka dan bisa dianggap tidak berpengalaman atau bimbang. Fokus pada satu hal yang benar-benar membuat kamu hebat dan bangun personal branding kamu.
4. Kembangkan jaringan di media sosial profesional
Kembangkan koneksimu melalui media sosial-EKRUT
Lulusan terbaru dengan 500+ koneksi di LinkedIn, salah satu media sosial profesional, dapat mengembangkan personal branding mereka jauh lebih efektif daripada lulusan baru tanpa profil LinkedIn.
Mengapa? Karena mereka memiliki jaringan profesional untuk pembaruan status dan blog. Lulusan terbaru dapat mengembangkan personal branding mereka dengan mengisi profil, menyoroti apa yang mereka ingin dikenal dan terhubung dengan orang yang tepat.
Baca juga: 6 Cara membangun personal branding di LinkedIn
5. Memegang nilai, prinsip dan kepribadian positif
Untuk membangun personal branding perhatikan pula kepribadian dan nilai-nilaimu-EKRUT
Perhatikan kepribadian dan nilai-nilai industri yang ingin kamu jelajahi. Lihatlah deskripsi pekerjaan dan halaman karir dari perusahaan yang kamu inginkan untuk mengembangkan ide terhadap industri dan pastikan personal branding kamu tepat sasaran.
Pastikan kamu memegang nilai, prinsip dan kepribadian positif untuk meningkatkan personal branding kamu di mata perekrut maupun publik.
6. Mampu menentukan prioritas
Jangan lupa untuk menentukan prioritas dari tujuan kariermu-EKRUT
Sangat penting bagimu untuk memiliki gambaran yang jelas terkait tujuan hidup yang akan kamu capai. Ini dilakukan agar kamu tidak banyak membuang waktu sia-sia untuk hal yang kurang bermanfaat.
Dengan memiliki tujuan hidup dan arah karier yang jelas, kamu bisa menggunakan nilai dan prioritas tujuan itu sebagai kompas dalam caramu mengambil keputusan. Terutama keputusan yang berhubungan dengan tujuan hidup.
7. Tetap konsisten
Personal branding merupakan hal yang harus dibangun secara konsisten untuk mempertahankannya-EKRUT
Personal branding merupakan sesuatu yang perlu kamu bangun secara terus-menerus, dan konsisten. Pasalnya hal ini adalah penegasan atau penyataan mengenai siapa dirimu, apa kemampuanmu, dan apa yang kamu sukai.
Itulah beberapa cara menciptakan personal branding yang bisa kamu lakukan. Mulailah untuk melakukannya sejak dini sebagai bentuk investasi masa depan kariermu.
Baca juga: Contoh penulisan rekomendasi di LinkedIn agar lebih profesional
Setelah itu, sembari kamu terus menciptakan personal branding, mulailah untuk mendaftarkan dirimu di situs talent marketplace. Dengan begini, kamu akan lebih mudah dilirik oleh perusahaan ternama tanpa perlu melamar ke sana-kemari.
Sumber:
- thebalancesmb.com
- forbes.com