Mungkin kamu tidak asing dengan istilah 4G, tapi tahukah kamu mengenai layanan teknologi generasi ke-5 atau 5G? Layanan tersebut sudah mulai diluncurkan oleh beberapa negara di dunia.
Jaringan 5G ini menyediakan layanan kecepatan yang lebih tinggi apabila dibandingkan dengan sebelumnya. Dengan jaringan tersebut, maka akan membantu peningkatan akses pada suatu wilayah. Jaringan ini nantinya juga akan digunakan di Indonesia, pahami cara kerja dan perbedaannya dengan 4G berikut ini.
Apa itu 5G?
Jaringan terbaru ini memberikan kecepatan data yang lebih baik dari sebelumnya. - Pixabay
Melansir dari qualcomm.com, jaringan seluler generasi ke-5 adalah standar nirkabel global baru setelah 1G, 2G, 3G, dan 4G. 5G membawa jenis jaringan baru yang dirancang untuk menghubungkan semua orang secara virtual dan semua hal termasuk mesin, objek, dan perangkat.
Teknologi jaringan nirkabel ini dimaksudkan untuk memberikan kecepatan data puncak multi-Gbps yang lebih tinggi, latensi yang super rendah, lebih bisa diandalkan, kapasitas jaringan yang masif, dan pengalaman user yang lebih berseragam atau sama. Performa yang diberikan oleh jaringan ini juga lebih tinggi, selain itu juga peningkatan efisiensi akan memberikan pengalaman baru kepada penggunanya.
Penggunaan 5G
Jaringan ini memiliki tiga tipe layanan utama. - Pixabay
Secara umum, kampu perlu mengetahui bahwa teknologi jaringan 5G digunakan untuk tiga tipe utama layanan terkoneksi, yaitu
- Peningkatan mobile broadband
Sebagai tambahan untuk smartphone yang lebih baik lagi, teknologi generasi ke-5 ini akan memberikan pengalaman baru bagi penggunanya dengan peningkatan kecepatan data yang lebih merata, latensi rendah, juga biaya per bit yang lebih murah. - Komunikasi mission-critical
5G dapat mengaktifkan layanan baru yang dapat mengubah industri-industri menjadi lebih bisa diandalkan, mudah didapatkan, latensi rendah terhubung seperti remote control dalam infrastruktur penting, kendaraan, dan prosedur medis. - IoT masif
Teknologi generasi ke-5 ini dimaksudkan untuk menghubungkan secara mulus sejumlah embedded sensors dalam berbagai macam hal secara visual melalui kemampuan untuk menurunkan tarif data, daya, dan mobilitas, dimana memberikan solusi konektivitas berbiaya rendah.
Teknologi generasi ke-5 ini dirancang secara fleksibel untuk mendukung layanan masa depan yang masih belum diketahui saat ini.
Dengan kecepatan data yang tinggi dan jaringan yang superior, 5G akan memberikan dampak positif dalam dunia bisnis. Keuntungan utamanya adalah meningkatkan efisiensi bisnis sekaligus memberikan akses informasi yang lebih cepat kepada konsumen.
Bagaimana cara kerja 5G?
Jaringan generasi kelima berbasis OFDM sama seperti jaringan sebelumnya.. - Pixabay
Seperti layanan 4G LTE, generasi ke-5 juga berbasis OFDM (Orthogonal frequency-division multiplexing) dan akan beroperasi berdasarkan prinsip mobile networking yang sama. Namun, air interface dari 5G NR (New Radio) akan semakin meningkatkan OFDM untuk memberikan tingkat fleksibilitas dan skalabilitas yang jauh lebih tinggi.
Selain lebih cepat, generasi terbaru ini akan memberikan layanan mobile broadband yang lebih baik dari sebelumnya. Selain itu juga akan memperluas ke area layanan baru.
Baca juga: 5 Cara mempercepat jaringan wifi agar WFH tetap aman
Perbedaan 5G dengan generasi network sebelumnya
Jaringan 5G memiliki perbedaan signifikan dengan jaringan sebelumnya. - Pixabay
Generasi jaringan network sebelumnya, yaitu 1G, 2G, 3G, dan 4G tentu memiliki perbedaan yang signifikan dengan generasi ke-5. Perkembangan 4 generasi sebelumnya menghasilkan teknologi terbaru 5G, yang dirancang untuk menyediakan lebih banyak konektivitas daripada sebelumnya.
Berikut ini beberapa perbedaan generasi ke-5 dengan sebelumnya, yang dapat kamu ketahui:
Generasi ke-5 | Generasi sebelumnya |
Secara signifikan memiliki koneksi yang lebih cepat. | 1G hanya memiliki fitur telepon. |
Memiliki latensi yang lebih rendah. | 2G memiliki tambahan kirim pesan, internet dengan dial up dengan tarif yang tinggi. |
Kapasitas yang jauh lebih tinggi. | 3G sudah menggunakan mobile data dengan transmisi 8 Mb per detik. |
Memiliki spektum yang lebih baik dan luas. | 4G percepatan mengunduh data hingga 10 kali lipat dari 3G. |
Masa depan 5G di Indonesia
Indonesia sudah mulai menerapkan jaringan 5G di 13 wilayah utama. - Pixabay
Seperti yang dilansir kompas.com, pada tahun lalu Kominfo sempat mengatakan bahwa teknologi generasi ke-5 akan mulai digelar pada tahun 2021. Selain itu, Kominfo juga memberitahu 13 wilayah utama yang akan mendapatkan jaringan tersebut, serta perilisannya.
Hal tersebut sesuai ketentuan dari Peraturan Menteri Nomor 2 Tahun 2021 tentang Rencana Strategis Kominfo. Disebutkan bahwa bersamaan dengan upaya meningkatkan cakupan layanan 4G ke seluruh desa, kominfo mempersiapkan untuk mengimplementasikan jaringan generasi kelima di Indonesia.
Adapun rincian dari 13 kota dimana Kominfo akan fokus menggelar jaringan generasi kelima adalah:
- Ibu Kota Negara
- 6 Ibu Kota Provinsi di Pulau Jawa
- 6 Destinasi Wisata Super Prioritas
- 1 wilayah industri manufaktur
Proses penerapan jaringan ditargetkan akan selesai pada tahun 2024 di tiga belas wilayah tersebut, diharapkan jaringan 5G akan diperluas pada wilayah lainnya di Indonesia. Implementasi teknologi jaringan ke-5 ini pastinya akan berpengaruh pada dunia bisnis. Kelebihan yang dimiliki jaringan tersebut akan mempermudah baik perusahaan maupun karyawannya dalam melakukan bisnis.
Segera daftarkan diri dan buat akunmu di EKRUT untuk mendapatkan pekerjaan dengan cepat dan memiliki karier yang lebih baik.
Baca juga: 13 HP 5G yang ada di pasaran saat ini
Itulah dia ulasan mengenai jaringan generasi kelima. Jaringan tersebut memiliki teknologi yang lebih maju dari sebelumnya terutama masalah kecepatan data. Buat kamu yang memiliki bisnis maupun karyawan, kemajuan teknologi ini tentunya memiliki keuntungan tersendiri.
Sumber:
- qualcomm.com
- kompas.com
- cnn.com